Kepala desa di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur dibekali pelatihan pemutakhiran indeks desa membangun (IDM) sebagai upaya mewujudkan percepatan pembangunan desa.
 
"Pelatihan IDM diberikan untuk tingkatkan sumber daya manusia (SDM) aparatur desa serta mendukung percepatan pembangunan di desa," ujar Penjabat Bupati Penajam Paser Utara Makmur Marbun di Penajam, Jumat.
 
Ia menjelaskan pemutakhiran IDM membantu pemerintah desa dalam mengalokasikan anggaran agar tepat sasaran atau sesuai kebutuhan masyarakat.
 
Dia mengharapkan seluruh pemerintah desa menjadikan IDM sebagai dasar menentukan program dan kegiatan.

Setiap desa, katanya, harus menyajikan data akurat menyangkut jumlah penduduk, data warga kurang mampu, luas wilayah, dan kebutuhan infrastruktur.
 
Ia mengatakan IDM penting dalam menentukan tingkat keberhasilan program dan kegiatan pembangunan yang dicanangkan oleh desa.

Keberhasilan pembangunan itu, ujar dia, dapat dilihat dari tingkat kesejahteraan masyarakat.
 
Pelatihan pemutakhiran IDM perangkat desa, kata dia, erat kaitannya dengan upaya peningkatan pelayanan publik di tingkat desa.

Ia menjelaskan pemerintah kabupaten komitmen terus memberikan dukungan terhadap pemerintah desa untuk mencapai pembangunan yang tepat sasaran.
 
Pelatihan pemutakhiran IDM memberikan pemahaman kepada kepala desa dan perangkat desa menyangkut indikator pencapaian kinerja, penentuan kegiatan, dan program pembangunan desa.
 
"Pemerintah kabupaten terus tingkatkan wawasan dan pengetahuan untuk kapasitas SDM di pemerintahan desa," ucapnya.
 
Pelatihan pemutakhiran IDM dilaksanakan Pemerintah Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara bekerja sama dengan Lembaga Smart Academy (LSA).
 
Kepala desa juga diingatkan menggunakan dana desa secara tepat guna dan sasaran melalui musyawarah agar bisa mempercepat pembangunan desa.
 
"Kami telanjang gunakan dana desa dengan benar sesuai peruntukannya agar tidak ada permasalahan dalam penggunaan dana desa itu," demikian Makmur Marbun.

Pewarta: Nyaman Bagus Purwaniawan

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024