Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud meminta para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lungkup Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan kembali fokus bekerja pasca libur Lebaran.
"Di hari pertama masuk kerja ini diawali dengan niat kita untuk pengabdian sebagaimana janji yang diucapkan sebagai ASN sesuai dengan kapasitas masing-masing," kata Rahmad selepas apel yang dirangkai halal bihalal di halaman Balai Kota Balikpapan, Selasa (16/4).
Ia mengemukakan, Kota Balikpapan merupakan kota penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur, tentunya memiliki peran yang sangat strategis.
"Maka berikan pelayanan dan pengabdian kita kepada masyarakat dan bangsa khususnya Kota Balikpapan," katanya.
Ia menyebutkan Balikpapan sebagai kota penyangga, maka diminta kepada ASN di lingkungan Pemkot Balikpapan untuk bisa memasang mata dan telinga terhadap dampak dari pemindahan IKN, baik positif dan negatif.
"Kita semua menjadi mata dan telinga dari Pemkot Balikpapan terhadap hal-hal yang tidak kita inginkan, mudah-mudahan kita dapat meminimalisir permasalahan sosial yang akan kita hadapi," tuturnya.
Lebih lagi Balikpapan meraih Adipura Kencana, tentunya menjadi daerah yang nyaman di huni dan menjadi contoh bagi daerah di Kaltim.
"Semoga ASN Balikpapan mampu mengemban amanah ini," ujar Rahmad.
Lanjut dia, di hari perdana kembali masuk kerja, berharap agar tidak ada pegawai yang tidak masuk kerja.
"Tetap taat terhadap aturan di lingkungan pemerintahan terutama masuk kerja, tidak ada alasan tidak dapat tiket untuk yang mudik karena waktu libur cuti bersama ini cukup panjang," tegasnya.
Menurutnya di hari perdana kerja hendaknya sebagai momentum untuk saling bersilaturahmi sesama pegawai yang sebelumnya belum sempat bertemu dan bertatap muka serta bersalam-salam.
"Semoga ini menjadi momentum kita untuk mendekatkan diri kepada sang pencipta serta kepada pimpinan masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD)," harap Rahmad.(Adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024
"Di hari pertama masuk kerja ini diawali dengan niat kita untuk pengabdian sebagaimana janji yang diucapkan sebagai ASN sesuai dengan kapasitas masing-masing," kata Rahmad selepas apel yang dirangkai halal bihalal di halaman Balai Kota Balikpapan, Selasa (16/4).
Ia mengemukakan, Kota Balikpapan merupakan kota penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur, tentunya memiliki peran yang sangat strategis.
"Maka berikan pelayanan dan pengabdian kita kepada masyarakat dan bangsa khususnya Kota Balikpapan," katanya.
Ia menyebutkan Balikpapan sebagai kota penyangga, maka diminta kepada ASN di lingkungan Pemkot Balikpapan untuk bisa memasang mata dan telinga terhadap dampak dari pemindahan IKN, baik positif dan negatif.
"Kita semua menjadi mata dan telinga dari Pemkot Balikpapan terhadap hal-hal yang tidak kita inginkan, mudah-mudahan kita dapat meminimalisir permasalahan sosial yang akan kita hadapi," tuturnya.
Lebih lagi Balikpapan meraih Adipura Kencana, tentunya menjadi daerah yang nyaman di huni dan menjadi contoh bagi daerah di Kaltim.
"Semoga ASN Balikpapan mampu mengemban amanah ini," ujar Rahmad.
Lanjut dia, di hari perdana kembali masuk kerja, berharap agar tidak ada pegawai yang tidak masuk kerja.
"Tetap taat terhadap aturan di lingkungan pemerintahan terutama masuk kerja, tidak ada alasan tidak dapat tiket untuk yang mudik karena waktu libur cuti bersama ini cukup panjang," tegasnya.
Menurutnya di hari perdana kerja hendaknya sebagai momentum untuk saling bersilaturahmi sesama pegawai yang sebelumnya belum sempat bertemu dan bertatap muka serta bersalam-salam.
"Semoga ini menjadi momentum kita untuk mendekatkan diri kepada sang pencipta serta kepada pimpinan masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD)," harap Rahmad.(Adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024