Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Balikpapan memprakirakan sebagian wilayah di Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), hanya terjadi hujan ringan saat pencoblosan Pemilu 2024 pada Rabu (14/2).

Peringatan dini tersebut telah disampaikan ke pihak terkait melalui berbagai saluran media, salah satunya melalui Whatsapp Grup, agar dapat dilakukan antisipasi dan warga pun tetap waspada meski hanya hujan ringan.

"Untuk di Samarinda, hujan ringan diperkirakan terjadi pada Rabu sekira pukul 08.00 dan pukul 11.00 Wita di enam kecamatan," kata Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan Iwan Munandar di Balikpapan, Selasa.

Sebanyak enam kecamatan yang mengalami hujan ringan itu adalah Sungai Pinang, Samarinda Ilir, Samarinda Kota, Samarinda Ulu, Samarinda Utara, dan Kecamatan Sambutan, sedangkan empat kecamatan lainnya berawan.

Sedangkan di luar jam tersebut, langit pada seluruh kecamatan di Samarinda diperkirakan cerah dan cerah berawan, yakni mulai pukul 14.00 hingga Kamis dini hari sekira pukul 02.00 Wita, untuk Kamis Subuh hingga pagi, enam kecamatan di atas diperkirakan hujan ringan lagi.

Untuk Kota Balikpapan, sepanjang hari pemungutan suara diperkirakan tidak terjadi hujan, kondisi langit diperkirakan hanya berawan, cerah berawan, dan cerah, kecuali pada Kamis pagi yang diprakirakan sebagian besar langit Balikpapan hujan ringan.

Di Kota Bontang pun diprakirakan tidak ada hujan sepanjang hari pemungutan suara, yakni hanya terjadi cerah dan cerah berawan, kecuali Kamis pagi sekira pukul 05.00 dan 08.00 Wita yang diprakirakan hujan ringan.

Untuk kawasan kabupaten pun hanya diprakirakan berawan dan hanya hujan ringan saat pemungutan suara, seperti Kabupaten Kutai Kartanegara, hanya dua kecamatan yang hujan ringan pada Rabu, pukul 08.00 Wita, yakni Kecamatan Muara Badak dan Marangkayu.

"Sedangkan pukul 11.00 Wita, hujan ringan diprakirakan terjadi di 10 kecamatan yakni Tenggarong, Muara Badak, Muara Muntai, Sebulu, Kembang Janggut, Kota Bangun, Loa Kulu, Marangkayu, Muara Kaman, dan Muara Wis," ujar Iwan.

Pewarta: M.Ghofar

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024