Samarinda (ANTARA Kaltim) - Anggota Komisi II DPRD Kaltim Hj Siti Qomariyah mengaku kagum terhadap Bandara Sepinggan, Balikpapan, yang terminal penumpangnya baru selesai dibangun dengan anggaran Rp2 triliun dari PT. Angkasa Pura.

"Banyak hal yang membuat saya kagum. Selain bangunannya yang cantik, juga karena terminal baru berlantai empat itu dilengkapi area komersial seluas 33.000 meter persegi," ujarnya saat dihubungi di Samarinda setelah meninjau proyek pembangunan bandara Sepinggan Balikpapan, Kamis.

Di area komersial itu, lanjut dia, pelaku usaha kecil dan menengah diberikan tempat khusus dengan harga sewa yang terjangkau, sehingga hal ini akan dapat membantu para pengusaha kecil dalam memasarkan produk UMKM mereka.

Dia mengatakan bahwa berdasarkan catatan yang diperolehnya, Bandara Sepinggan kini memiliki apron seluas 140.972 meter persegi, aerobridge 11 unit, 76 counter check in, 8 counter imigrasi, dan sistem penanganan bagasi dengan `baggage screening level 4` sehingga sudah menggunakan sistem yang canggih.

Dalam bangunan baru berukuran 500 x 150 meter itu akan dioperasikan dengan peralatan canggih pula, yakni secara terpusat dengan Airport Integrated Management System (AIMS) dan dilengkapi 200 CCTV keamanan.

Pada 2011, Bandara Sepinggan menampung 5,6 juta penumpang, kemudian pada 2012 menampung sekitar 6,5 juta penumpang sehingga dalam satu tahun tersebut terjadi kenaikan penumpang hingga 1 juta orang.

Terminal baru tersebut didesain mampu menampung penumpang hingga 10 juta penumpang pada 2016, sehingga hal ini akan mempercepat arus penumpang dan barang baik yang masuk atau keluar dari Kaltim sehingga dampak perekonomian di Kaltim akan cepat meningkat.

Hal lain yang membuat Qomariyah kagum adalah karena bandara ini memiliki kecanggihan nomor tiga di Indonesia setelah Bandara Ngurah Rai di Bali dan Bandara Kuala Namu di Medan.   (*)

Pewarta: M Ghofar

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014