Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke sejumlah destinasi wisata di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) periode Januari - Mei 2023 sebanyak 1.165 orang, sedangkan dalam periode yang sama tahun sebelumnya tidak ada kunjungan.

"Untuk periode Januari - Mei 2021 jumlah kunjungan wisman ke Kaltim hanya ada 82 wisman, berarti kunjungan wisman tahun ini ada peningkatan drastis," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kaltim Yusniar Juliana di Samarinda, Kamis. 

Pada Mei 2023, terdapat 466 wisman yang berkunjung ke berbagai destinasi wisata di kabupaten/kota di Kaltim. Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, terdapat peningkatan sebesar 43,83 persen.

Baca juga: Geliat Kampung Ketupat, khazanah Samarinda jadi kebanggaan bangsa

Berdasarkan jenis pintu masuk, jumlah kunjungan wisman pada Mei 2023 yang melalui pintu masuk utama sebanyak 466 kunjungan. 

Jumlah kunjungan yang melalui pintu masuk utama didominasi oleh wisman dengan moda angkutan udara dengan kontribusi sebesar 99,57 persen.

"Kunjungan moda angkutan udara sebanyak 464 kunjungan, mengalami kenaikan sebesar 43,21 persen jika dibandingkan dengan April 2023 (m-t-m)," kata Yusniar. 

Baca juga: Pemkab Paser bangun area lepas landas paralayang di Wisata Gunung Boga

Bandara Sepinggan merupakan pintu utama moda angkutan udara, sedangkan kunjungan wisman yang melalui pintu masuk utama dengan moda angkutan laut selama Mei 2023 hanya ada dua wisman. 

Jumlah kunjungan wisman itu berdampak positif terhadap perekonomian di Kaltim baik sektor transportasi, ataupun makan, minum, suvenir, hingga tingkat hunian kamar di hotel. 

"Tingkat penghunian kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Kaltim pada Mei 2023 tercatat 58,12 persen, naik 4,50 poin dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Namun jika dibandingkan dengan TPK Mei 2022, maka TPK Mei 2023 mengalami penurunan sebesar 4,42 poin," katanya. 

Untuk rata-rata lama tamu menginap pada hotel klasifikasi bintang pada Mei 2023 mencapai 1,66 hari, terdiri dari rata-rata lama menginap tamu asing mencapai 2,1 hari, sedangkan rata-rata lama menginap tamu nusantara mencapai 1,65 hari.

Baca juga: Dispar Kaltim: Pengembangan parekraf sambut IKN dilakukan perlahan

Pewarta: M.Ghofar

Editor : Imam Santoso


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023