Pemerintah Kabupaten Paser segera membangun area lepas landas dan mendarat untuk olahraga paralayang di kawasan Obyek Wisata Gunung Boga atau lebih dikenal Gunung Embun di Desa Lusan, Kecamatan Muara Samu.
"Pemerintah Kabupaten telah menyiapkan anggaran sebesar Rp200 juta untuk pembangunan area take off dan landing," kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Paser, Muhsin Palinrungi di Tanah Grogot, Kamis (6/7).
Ia mengatakan tempat wisata Gunung Boga akan menjadi ramai nantinya jika ditambah fasilitas untuk pariwisata paralayang atau sport tourism
Muhsin menyebutkan berbagai kegiatan olahraga paralayang telah digelar yang diikuti atlet daerah maupun nasional dalam dua tahun terakhir ini. Pada tahun ini juga Disporapar Paser telah membuka seleksi atlet paralayang.
"Kami berharap nantinya di Kabupaten Paser bisa dibentuk Federasi Aero Sport Indonesia (FASI)," katanya.
Muhsin menjelaskan sejak ditetapkan sebagai objek wisata prioritas, Pemerintah Kabupaten Paser telah mengucurkan sejumlah anggaran untuk pembangunan objek wisata tersebut.
Menurutnya pada tahun 2022 Pemkab Paser telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp2,4 miliar dari APBD untuk pengembangan objek wisata itu, diantaranya digunakan untuk melengkapi fasilitas pembangunan gazebo, area swa foto, toilet, kios UKM, dan pos jaga.
"Pemkab Paser berharap setelah anggaran dikucurkan untuk pembangunan fasilitas objek wisata maupun penunjang olahraga paralayang, maka dapat meningkatkan jumlah kunjungan dan meningkatkan perekonomian masyarakat setempat serta Pendapatan Asli Daerah (PAD).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023
"Pemerintah Kabupaten telah menyiapkan anggaran sebesar Rp200 juta untuk pembangunan area take off dan landing," kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Paser, Muhsin Palinrungi di Tanah Grogot, Kamis (6/7).
Ia mengatakan tempat wisata Gunung Boga akan menjadi ramai nantinya jika ditambah fasilitas untuk pariwisata paralayang atau sport tourism
Muhsin menyebutkan berbagai kegiatan olahraga paralayang telah digelar yang diikuti atlet daerah maupun nasional dalam dua tahun terakhir ini. Pada tahun ini juga Disporapar Paser telah membuka seleksi atlet paralayang.
"Kami berharap nantinya di Kabupaten Paser bisa dibentuk Federasi Aero Sport Indonesia (FASI)," katanya.
Muhsin menjelaskan sejak ditetapkan sebagai objek wisata prioritas, Pemerintah Kabupaten Paser telah mengucurkan sejumlah anggaran untuk pembangunan objek wisata tersebut.
Menurutnya pada tahun 2022 Pemkab Paser telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp2,4 miliar dari APBD untuk pengembangan objek wisata itu, diantaranya digunakan untuk melengkapi fasilitas pembangunan gazebo, area swa foto, toilet, kios UKM, dan pos jaga.
"Pemkab Paser berharap setelah anggaran dikucurkan untuk pembangunan fasilitas objek wisata maupun penunjang olahraga paralayang, maka dapat meningkatkan jumlah kunjungan dan meningkatkan perekonomian masyarakat setempat serta Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023