Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Kukmperindag) Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, melakukan pemantauan harga dan ketersediaan komoditas pangan di daerah setempat jelang hari raya Idul Adha 1444 Hijriah.

"Mulai pertengahan Mei 2023 sampai sekarang, tim rutin lakukan pantauan ketersediaan dan harga kebutuhan bahan pokok," kata Kepala Dinas Kukmperindag Kabupaten Penajam Paser Utara, Saidin di Penajam, Minggu.

Dari hasil pantauan, komoditas pangan di sejumlah pasar tradisional masih dijual dengan harga normal, dan dipastikan ketersediaan kebutuhan bahan pokok aman.

Setiap pekan komoditas pangan dipantau sebagai upaya apabila terjadi lonjakan harga atau menyangkut ketersediaan barang, jelas dia, dapat mengambil langkah yang cepat dan tepat karena Lebaran Idul Adha semakin dekat (29 Juni 2023).

Dinas Kukmperindag Kabupaten Penajam Paser Utara bakal mengadakan operasi pasar murah sebagai antisipasi terjadinya kenaikan harga kebutuhan bahan pokok.

"Pasar murah akan diadakan agar pedagang tidak naikkan harga secara berlebihan," ujarnya.

Saat ini harga sejumlah komoditas pangan masih stabil, menurut dia, seperti bawang putih dijual dengan harga Rp35.000 per kilogram dan bawang merah Rp30.000 per kilogram.

Kemudian telur ayam dijual dengan harga Rp47.000 per rak, ayam potong Rp35.000 per kilogram, serta daging sapi dijual dengan harga Rp130.000 per kilogram.

Namun ia menimpali lagi, biasanya kenaikan harga kebutuhan bahan pokok terjadi pada dua hari menjelang hari raya dan tidak bisa dihindari.

Melonjaknya harga komoditas pangan biasanya tidak signifikan, hampir sama dengan tahun sebelumnya rata-rata kenaikan berkisar Rp3.000 hingga 10.000 per kilogram atau per rak untuk telur ayam.

Lonjakan harga kebutuhan pokok tersebut selain permintaan meningkat, juga karena biaya pengiriman naik, sebab sebagian besar pasokan komoditas pangan masih didatangkan dari luar Kabupaten Penajam Paser Utara, demikian Saidin.(Adv)

Pewarta: Nyaman Bagus Purwaniawan

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023