Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Kalimantan Timur (DPMPD Kaltim) kembali menggelar pelatihan keterampilan untuk penyandang difabel, setelah pelatihan tahun lalu sukses digelar dan peserta dapat membantu ekonomi keluarga.

"Tahun lalu ada dua kali pelatihan bagi kaum difabel atau penyandang disabilitas, yakni pelatihan membatik dan budi daya serai terintegrasi, maka tahun ini digelar lagi pelatihan yang beda dengan peserta yang beda pula," ujar Kasi Pengembangan Kapasitas Masyarakat DPMPD Kaltim Helvin Syahruddin di Samarinda, Sabtu.

Pelatihan yang direncanakan pada Jumat, 16 Juni ini digelar di Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, dengan melibatkan 30 penyandang difabel, yakni untuk pelatihan pengolahan sampah organik.

Ada pula 30 peserta lain dengan pelatihan berbeda, yakni dari perwakilan kelompok masyarakat seperti karang taruna, PKK, dan lainnya sehingga total peserta di hari yang sama dengan ruang berbeda, ada 60 peserta.

Pengolahan sampah organik bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan membuka wawasan, minimal dalam memanfaatkan dan mengelola sampah rumah tangga.

"Pelatihan ini juga merupakan bagian dari pemberdayaan bagi masyarakat, terutama bagi kaum difabel, sehingga di tengah keterbatasan fisik mereka, namun ada keterampilan yang dimiliki, karena prinsip pemberdayaan adalah untuk seluruh masyarakat," katanya.

Dalam pemberdayaan masyarakat, DPMPD Kaltim tidak memandang suku, agama, gender, dan lainnya, tapi semua difasilitasi, termasuk bagi kaum difabel yang mulai tahun lalu sudah difasilitasi maupun dilatih keterampilan khusus sesuai bakat, minat, dan kemampuan.

"Dalam Visi Misi Kaltim Berdaulat pun disebutkan, yakni di misi satu disebutkan 'Berdaulat dalam pembangunan sumber daya manusia yang berakhlak mulia dan berdaya saing, terutama perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas'," katanya.

Kemudian di misi dua dilanjutkan dengan kalimat 'Berdaulat dalam pemberdayaan ekonomi wilayah dan ekonomi kerakyatan yang berkeadilan', sehingga pelatihan ini pun merupakan bagian dari Implementasi misi satu dan dua.*

Pewarta: M.Ghofar

Editor : M.Ghofar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023