Sangatta (ANTARA Kaltim)- Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Timur menurunkan/siagakan 5.643 personel untuk mengantisipasi berbagai kerawanan yang kemungkinan terjadi menjelang dan sesudah Pemilihan Kepala Daerah Gubernur dan Wakil Gubernur tahun 2013.
Kapolda Kalimantan Timur Drs Dicky D Atotoy mengatakan sebanyak 5.643 personel yang diturunkan dan disiagakan untuk mendukung dan mengamankan penyelenggaraan pemilihan gubernur dan wakil gubernur.
"Untuk mendukung kelancaran penyelenggaran Pilkada, Polda Kaltim juga menggelar operasi kepolisian kewilayaan dengan sandi Mantap Praja Mahakam 2013," katanya.
Hal itu dikatakan Kapolda Kaltim Drs Dicky Atotoy dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kapolres Kutai Timur AKBP Budi Santoso, pada upacara apel Kesiapan Pengamanan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubenur Kaltim di halaman Mapolres, Bukit Pelangi Sangatta, pukul 08.30 Wita.
Operasi Kepolisian Kewilayaan dengan sandi "Mantap Praja Mahakam 2013" yang juga melibatkan seluruh jajaran Polres Se-Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, dengan mengenpankan kegiatan pencegahan dan pengamanan serta penegakan hokum didukung kegiatan intelijen dalam rangka mewujudkan situasi aman, nyaman dan kondusif menjelang pada sat dan sesudah penyelenggaraan pesta demokrasi.
Hal tersebut, kata Kapolda, selaras dengan pasal 5 Undang_undang nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara RI, dinyatakan bahwa Kepolisian Negara RI merupakan alat Negara yang berperan dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat.
Menegakkan hukum serta memberikan perlindungan, pengayom dan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka terpeliharanya keamanan dalam negeri.
Namun, kata dia, Polri menyadari bahwa tugas pengamanan tidak dapat dilakukan oleh polri sendiri, melainkan perlu adanya kerjasama yang baik dengan seluruh pihak secara terpadu dan konprehensif, seperti TNI, Linmas serta komponen masyarakat lainnya.
Apel Kesiapan Pengamanan Pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Kaltim khususnya diwilayah Kabupaten Kutai Timur dihadiri oleh wakil bupati Ardiansyah Sulaiman, Komandan Markas Komando Pangkalan TNI-AL (Danlanal) Sangatta, Letkol Laut (P) Sigit Santoso, Komandan Kodim 0909/SGT Letkol Inf Andi Gunawan, Kasi Intel Kejari Dody Emil Gazali, SH, Muslimin KPU Kutai Timur, Ketua Panwaslu Andi Nursalim dan Kepala Satpol PP Sarwono Hidayat dan lainnya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
Kapolda Kalimantan Timur Drs Dicky D Atotoy mengatakan sebanyak 5.643 personel yang diturunkan dan disiagakan untuk mendukung dan mengamankan penyelenggaraan pemilihan gubernur dan wakil gubernur.
"Untuk mendukung kelancaran penyelenggaran Pilkada, Polda Kaltim juga menggelar operasi kepolisian kewilayaan dengan sandi Mantap Praja Mahakam 2013," katanya.
Hal itu dikatakan Kapolda Kaltim Drs Dicky Atotoy dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kapolres Kutai Timur AKBP Budi Santoso, pada upacara apel Kesiapan Pengamanan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubenur Kaltim di halaman Mapolres, Bukit Pelangi Sangatta, pukul 08.30 Wita.
Operasi Kepolisian Kewilayaan dengan sandi "Mantap Praja Mahakam 2013" yang juga melibatkan seluruh jajaran Polres Se-Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, dengan mengenpankan kegiatan pencegahan dan pengamanan serta penegakan hokum didukung kegiatan intelijen dalam rangka mewujudkan situasi aman, nyaman dan kondusif menjelang pada sat dan sesudah penyelenggaraan pesta demokrasi.
Hal tersebut, kata Kapolda, selaras dengan pasal 5 Undang_undang nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara RI, dinyatakan bahwa Kepolisian Negara RI merupakan alat Negara yang berperan dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat.
Menegakkan hukum serta memberikan perlindungan, pengayom dan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka terpeliharanya keamanan dalam negeri.
Namun, kata dia, Polri menyadari bahwa tugas pengamanan tidak dapat dilakukan oleh polri sendiri, melainkan perlu adanya kerjasama yang baik dengan seluruh pihak secara terpadu dan konprehensif, seperti TNI, Linmas serta komponen masyarakat lainnya.
Apel Kesiapan Pengamanan Pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Kaltim khususnya diwilayah Kabupaten Kutai Timur dihadiri oleh wakil bupati Ardiansyah Sulaiman, Komandan Markas Komando Pangkalan TNI-AL (Danlanal) Sangatta, Letkol Laut (P) Sigit Santoso, Komandan Kodim 0909/SGT Letkol Inf Andi Gunawan, Kasi Intel Kejari Dody Emil Gazali, SH, Muslimin KPU Kutai Timur, Ketua Panwaslu Andi Nursalim dan Kepala Satpol PP Sarwono Hidayat dan lainnya.(*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013