Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, membentuk kampung perikanan budi daya air tawar di Desa Sebakung Jaya, Kecamatan Babulu untuk menyiapkan ketersediaan pangan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Pelaksana Tugas Bupati Penajam Paser Utara, Hamdam Pongrewa di Penajam, Senin, mengatakan, mengembangkan kampung perikanan budi daya air tawar untuk memenuhi kebutuhan makanan yang mengandung banyak nutrisi.

Pembentukan kampung perikanan budi daya air tawar sekaligus untuk membantu menopang perekonomian masyarakat di Kabupaten Penajam Paser Utara.

Apalagi Kabupaten Penajam Penajam Paser Utara bakal menjadi daerah penyangga IKN Indonesia baru bernama Nusantara.

"Desa Sebakung Jaya di Kecamatan Babulu memiliki potensi yang cukup besar untuk kembangkan budi daya ikan air tawar," ujarnya.

"Di setiap rumah warga Desa Sebakung Jaya memiliki kolam ikan yang cukup luas, dan sudah lama ingin jadikan Desa sebakung Jaya sebagai desa seribu kolam," tambahnya.

Pengembangan kampung perikanan budi daya air tawar sejalan dengan program pemerintah pusat, sesuai Peraturan Nomor 47 Tahun 2021 tentang Kampung Perikanan Budi Daya Air Tawar.

Peraturan tersebut diterbitkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan yang dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Untuk membentuk kampung perikanan budi daya air tawar menurut Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Penajam Paser Utara, Andi Trasodiharto, harus mendapat surat keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan.

Pengembangan kampung perikanan budi daya air tawar juga meminta dukungan pemerintah desa, kecamatan, dan ditetapkan kepala daerah.

"Kemudian diusulkan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk diterbitkan surat keputusan menteri bahwa Desa Sebakung Jaya sebagai kampung perikanan budi daya air tawar," kata dia.(Adv)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022