Ketua Komisi III DPRD Samarinda Angkasa Jaya Djoerani mengusulkan peningkatan fasilitas umum (fasum) di kawasan Polder Air Hitam, Jalan AW Sjahranie, Samarinda tidak hanya berfungsi sebagai penampungan air namun juga bisa dijadikan destinasi wisata.
Angkasa Jaya mengatakan polder air hitam selain sebagai tempat olahraga berpotensi untuk dikembangkan menjadi salah satu tempat wisata bagi masyarakat kota tepian.
" Kami sudah melakukan meninjau Polder Air Hitam beberapa hari lalu, banyak masyarakat yang melakukan aktifitas olahraga pada sore hari, dan bila dikembangkan bisa menjadi obyek wisata baru bagi masyarakat kota Samarinda," kata Angkasa Jaya.
Selain itu, lanjut Angkasa Jaya, Pemkot Samarinda juga ingin Polder Air Hitam ini bisa berfungsi sebagai sebagai penanganaan banjir, ruang terbuka hijau dan menjadi pusat wisata keluarga.
Dengan begitu baik pemkot dan masyarakat yang mengais rezeki dikawasan tersebut dengan akan dibangunnya wisata kuliner turut memberikan manfaat pendapatan.
“Kalau itu terlaksana, ada manfaat positif dari kegiatan ekonomi di Polder yang kemudian, pemkot bisa menarik retribusi dan meningkatkan PAD Pemkot Samarinda,” imbuhnya.
Politisi PDI P tersebut menambahkan, untuk rencana itu mesti ada stimulus dari pemkot seperti sarana dan fasilitas.
Ketua Komisi III DPRD Samarinda Angkasa Jaya Djoerani (Arumanto)
“Asisten l pemkot dan dinas PU-PR sudah di komunikasikan, tahun 2022 bisa di anggarkan,” ucapnya.
Selain itu pihak swasta juga bisa ikut berpartisipasi dalam rangka mensukseskan rencana tersebut.
“Untuk biaya bisa pula melalui investasi dari swasta jika opsi selain suport dana dari pemerintah belum bisa dilakukan,” ungkapnya.
Seperti diketahui, di kawasan polder sudah ada gedung olahraga. Potensi itu bisa dikembangkan lebih baik lagi jika sarana olahraga lebih ditingkatkan dibarengi dengan penambahan fasilitas wisata dan tak hanya sebagai penampung air hujan.( lAdv/*)
