Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Maskapai penerbangan MASwings yang merupakan anak perusahaan Malaysia Airlines (MAS) menargetkan kursi terisi hingga 70 persen dalam setiap penerbangan tujuan kota-kota utama di Kalimantan seperti Balikpapan, Tarakan, dan Pontianak.

"Total tempat duduk tersedia 3.968 dalam sepekan untuk semua destinasi yang kami layani di Pulau Kalimantan, dan ditargetkan terisi 70 persennya," kata MASwings Chief Executive Officer Datuk Captain Mohammad Nawawi Haji Awang, di Balikpapan, Senin.

MASwings yang dengan homebase di Miri, Sarawak, menggunakan pesawat ATR72-500, pesawat berbaling-baling ganda berkapasitas 72 penumpang.

Pekan lalu, maskapai ini membuka rute dari Kuching, Sarawak ke Balikpapan, Kalimantan Timur, dan dari Kota Kinibalu ke Balikpapan. Sebelum itu, sejak setahun yang lalu, MASwings sudah tiga kali seminggu terbang ke Pontianak, Kalimantan Barat, dan ke Tarakan, kota utama Kalimantan Utara di sisi Indonesia.

Termasuk di situ penerbangan ke dan dari Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam, negeri kecil berpenduduk 200.000 jiwa yang diapit Sabah dan Sarawak.

Target 70 persen adalah peningkatan dari 50 persen realisasi tahun lalu, yaitu dalam penerbangan dari dan ke Brunei, ke Pontianak, dan Tarakan.

"Destinasi baru ini kami sangat harapkan mampu meningkatkan load factor tersebut," kata Datuk Nawawi.

Dari Kuching mapun Kota Kinibalu, MASwings terbang setiap hari Selasa, Jumat, dan Ahad. Dari Kuching pesawat berangkat pukul 09.00 dan tiba pukul 11.10. Dari Kota Kinibalu pesawat berangkat pukul 12.10 dan tiba di Bandara Internasional Sepinggan di Balikpapan pukul 14.20.

Ia menyebutkan pula bahwa pembukaan rute ini untuk mendukung program Visit Malaysia Year 2014 dan mendukung kerjasama ekonomi regional negara-negara yang tergabung dalam BIMP-EAGA, yaitu Indonesia-Malaysia-Philipina.

"Jadi pada hari bulan March 2013 nanti kami akan melebarkan sayap ke Puerto Princessa di Palawan, Philipina, dan seterusnya ke Zamboanga, Philipina di bulan June," lanjut Datuk Nawawi.

Hingga 14 Februari nanti, tarif penerbangan dari Balikpapan ke Kota Kinibalu dan Kuching USD58 dolar sementara sebaliknya dari kedua kota ke Balikpapan USD78 dolar.

Pemesanan dari tanggal tersebut berlaku untuk penerbangan sampai 30 April mendatang.

Perbedaan harga hingga 20 dolar AS untuk satu rute yang sama itu disebutkan sebagai taktik promosi agar pelancong dari Balikpapan tertarik untuk mengunjungi Kuching, Sarawak, maupun Kota Kinibalu, Sabah, dua kota di Malaysia Timur di bagian utara Pulau Kalimantan.

"Sebab kami punya banyak destinasi menarik di Sarawak, antara lain berupa taman-taman nasional tempat alam semula jadi terpelihara rapi," kata Deputy Minister of Sarawak Tourism Board Datuk Talib Zulpilip di Balikpapan.

Datuk Zulpilip memimpin rombongan yang mengikuti penerbangan perdana MASwings Jumat (1/2) lalu dari Kuching, sementara dari Kota Kinibalu, Sabah, rombongan dipimpin Tengku Zainal Adlin Tengku Mahmood.

Bentuk pelancongan seperti itu, atau wisata petualangan, menjadi banyak pilihan wisata sebagian warga Kota Minyak, terutama kaum ekspatriat yang bekerja untuk perusahaan-perusahaan migas dan batubara.

Kebudaayaan juga menjadi jualan Sabah dan Sarawak. Dengan komposisi penduduk yang sangat berbeda dari Kalimantan yang menjadi bagian Indonesia, mereka memiliki sejumlah warna budaya yang khas.

Sebagai balasannya, Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak yang menyambut rombongan juga meminta Sabah dan Sarawak juga mempromosikan budaya, keindahan, dan kekhasan Kaltim. (*)

Pewarta: Novi Abdi

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013