Barong Tongkok, Kubar (ANTARA) - Kejaksaan Negeri Kabupaten Kutai Barat (Kubar) bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayan Kabupaten Kutai Barat dan dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mahakam Ulu selenggarakan Launching Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum.
Kegiatan itu awalnya diprakarsai Kejaksaan Tinggi Provinsi Kalimantan Timur bersama Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur yang selanjutnya dilaksanakan di 10 kabupaten/kota.
Dua kabupaten akan melakukan seleksi ditingkat kabupaten masing masing dan setelah terpilih Duta Pelajar Sadar Hukum ditingkat kabupaten selanjutnya mengikuti seleksi di tingkat Provinsi.
Pada launching Pemilihan Duta Sadar Hukum dihadiri jajaran Kejaksaan Negeri Kutai Barat, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mahakam Ulu Novita Hendoq dan perwakilan dinas Pendidikan Kutai Barat.
Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Kutai Barat Wahyu Triantono melalui Kasi Intel Ricky Rionart Pangabean mengatakan usai peresmian akan dilanjutkan dengan sosialisasi kesetiap sekolah mulai 11 Maret di Kabupaten Kutai Barat dan 13 Maret di Kabupaten Mahakam Ulu.
Nantinya peserta yang terpilih akan mewakili kabupaten masing masing, selain itu untuk pelajar yang terpilih akan mendapatkan beasiswa dari pemerintah.
Putra dan Putri terpilih nantinya akan mendapatkan Beasiswa Pendidikan keperguruan tinggi ternama dan dana pembinaan serta akan diserahkan oleh Kejaksaan Tinggi dan dinas Pendidikan Provinsi kaltim.
Ricky menambahkan tujuan utama dari kegiatan Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum ini untuk mengedukasi pelajar untuk tertib hukum apalagi dewasa ini maraknya pelanggaran hukum yang dilakukan kaum pelajar bahkan hingga menghilangkan nyawa seseorang.
Sehingga dengan kegiatan ini dapat memberikan dampak positif sehingga menekan angka pelanggaran hukum yang dilakukan kaum terpelajar ini.
"Kami berharap dengan kegiatan ini pelajar dapat melek hukum sehingga akan menekan angka pelanggaran hukum dan kejahatan oleh pelajar, selain itu duta pelajar sadar hukum ikut berpartisipasi dalam setiap kegiatan Jaksa Masuk Sekolah dan kegiatan lain yang dapat memotivasi teman-temannya untuk sadar Hukum," kata Ricky Rionart Pangabean.
Diharapkan pihak sekolah dan guru ikut mendukung kegiatan itu demi menciptakan generasi muda yang sadar hukum dan patuh terhadap hukum.