120 Guru Agama Islam SD Dapat Pelatihan

Samarinda (ANTARA News Kaltim) - Sebanyak 120 Guru Agama Islam dari Sekolah Dasar (SD) tersebar di kabupaten dan kota, Kalimantan Timur (Kaltim) mendapat pelatihan dari Dinas Pendidikan setempat dengan bekerjasama Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Samarinda.

"Kegiatan ini merupakan salah satu dari banyaknya kegiatan Pemprov Kaltim dalam rangka meningkatkan kualitas guru demi peningkatkan mutu pendidikan," ucap Kepala Dinas Pendidikan Kaltim Musyahrim, saat membuka pelatihan itu di Samarinda, Senin.

Rincian dari 120 Guru Agama Islam baik negeri maupun swasta itu adalah dari Samarinda 12 guru, Balikpapan 12, sedangkan Kutai Kartanegara, Bontang, Kutai Timur, Kutai Barat, Penajam Paser Utara dan Kabupaten Paser, masing-masing sembilan guru, sementara Malinau enam guru

Pelatihan Pendidikan Agama Islam (PAI) ini akan digelar selama sembilan  hari, yakni mulai 17 hingga 25 Oktober 2011, sedangkan registrasi peserta sudah dimulai pada 16 Oktober. 

Dia melanjutkan, kegiatan lain yang dilakukan untuk meningkatkan kualifikasi guru di antaranya menyekolahkan para guru yang belum sarjana (SI) menjadi SI, bahkan guru sudah SI juga banyak dikuliahkan hingga S2.

Diantara guru yang dikuliahkan hingga SI tersebut, salah satu perguruan tinggi diajak kerjasama untuk peningkatan mutu, kualifikasi dan peningkatan kompetensi adalah kerjasama dengan STAIN Samarinda.

Disisi lain, pada 2011 ini Dinas Pendidikan Kaltim juga akan menyekolahkan hingga S1 dan S2 sebanyak 315 guru yang tersebar di 14 kabupaten dan kota. 60 guru TK atau guru di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) kuliah hinga SI.

Kemudian untuk guru yang akan dikuliahkan hingga S1 di tingkat SD/MI baik negeri maupun swasta sebanyak 30 orang, guru khusus Bahasa Inggris di semua jenjang pendidikan yang akan dikuliahkan hingga S2 sebanyak 45 orang.

Sedangkan khusus untuk guru yang mengajar di Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI) di semua jenjang, jumlah yang akan dikuliahkan hingga S2 sebanyak 80 orang.

Sementara itu, Ketua Penyelenggara Pendidikan Agama Islam Bahrani mengatakan, penyelenggaraan pelatihan ini memiliki berbagai tujuan, di antaranya untuk meningkatkan kompetensi guru agar pendidikan agama di setiap SD semakin bermutu.(*)