Samarinda (ANTARA) - Ribuan masyarakat Kalimantan Timur memadati kediaman rumah jabatan Wakil Gubernur Seno Aji pada momen Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah.
Seno Aji di Samarinda, Jumat, menyatakan rasa syukur atas antusiasme luar biasa dari masyarakat yang di luar ekspektasi.
"Kami mohon maaf apabila ada ketidaknyamanan, ini memang over kapasitas. Target kami semula hanya 1.000 hingga 2.000 orang, namun yang hadir ternyata lebih dari itu," katanya.
Meski begitu, ia menekankan bahwa prioritas utama adalah kesehatan dan kesejahteraan seluruh masyarakat yang hadir.
"Kami doakan mereka sehat dan ekonominya juga meningkat ke depan, serta Kalimantan Timur menjadi sejahtera," harap Seno Aji.
Ia menyampaikan doa terbaiknya untuk seluruh warga Kaltim di momen suci Idul Adha ini. Doa ini menjadi representasi harapan pemerintah daerah untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh.
Wagub juga mengungkapkan bahwa masyarakat yang hadir berasal dari berbagai wilayah di Kaltim.
Menurutnya, ini mencerminkan bahwa acara silaturahim terbuka berhasil menarik perhatian dan partisipasi dari masyarakat, tidak hanya terbatas pada warga di sekitar ibu kota provinsi.
Yang menarik, acara silaturahim ini tidak hanya dihadiri oleh masyarakat dari umat Islam, tetapi juga melibatkan berbagai kerukunan dan komunitas lintas agama.
"Kerukunan antaretnis, Konghucu, bahkan perwakilan Buddha, Kristen, semua hadir di sini," kata Seno Aji.
Kehadiran perwakilan dari berbagai latar belakang agama ini, imbuhnya, menegaskan semangat toleransi dan kebhinekaan yang kuat di Kalimantan Timur.
Momen Idul Adha ini pun, katanya, menjadi ajang untuk mempererat tali persaudaraan antarumat beragama, menunjukkan bahwa perbedaan justru menjadi kekuatan untuk membangun kebersamaan.
Antusiasme masyarakat yang tinggi membuat acara ini berlangsung cukup padat. Seno Aji menjelaskan bahwa kegiatan silaturahim dijadwalkan dimulai pukul 14:30 WITA tidak terlalu lama, hanya sampai pukul 17:00 WITA.
Meskipun demikian, ujarnya, waktu yang singkat tidak mengurangi makna dari pertemuan tersebut, melainkan menjadi efisiensi untuk mengakomodasi jadwal padat Wakil Gubernur dan memastikan kenyamanan para tamu.
Ia menegaskan bahwa kecintaan warga ini menjadi motivasi bagi jajaran pemerintah provinsi untuk terus bekerja keras demi kesejahteraan masyarakat.
"Tentu saja kami bekerja di sini adalah untuk masyarakat Kalimantan Timur," lanjutnya. (Adv/Diskominfo Kaltim)