Samarinda (ANTARA) - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kalimantan Timur, Muhammad Faisal menyatakan, masyarakat daerahnya siap untuk bermigrasi dari siaran televisi (TV) Analog ke TV digital.
Sebab, kata Faisal siaran TV digital sudah mulai masuk ke wilayah Kaltim sejak Agustus 2021, dan Kaltim juga menjadi salah satu dari lima provinsi pertama di Indonesia yang ditetapkan sebagai wilayah Analog Switch Off (ASO).
"Peralihan siaran analog ke siaran digital atau Analog Switch Off (ASO) akan dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia pada 2 November 2022," jelas Faisal pada Seminar Nasional dengan tema “Dinamika Penyiaran di Indonesia Menuju Analog Switch Off di Auditorium Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT), Senin.
Faisal menyebut ada sekitar 27 hingga 32 kanal yang sudah bisa diakses melalui siaran TV digital. Baik melalui smart TV mau pun antena Set Top Box (STB).
“Kita harus mendukung migrasi TV digital, selain lebih hemat gambarnya juga bersih dan jernih,” kata Faisal.
Dalam kesempatan tersebut Faisal juga menekankan, analog switch off atau migrasi siaran analog ke siaran digital menjadi bentuk digitalisasi penyiaran di Indonesia. Hal tersebut sesuai amanat Undang-Undang (UU) Cipta Kerja Tahun 2020.
Dari penetapan ini, diharapkan industri penyiaran Indonesia dapat berkembang sesuai dengan kemajuan teknologi penyiaran yang efisien dan menghasilkan produk siaran audio visual yang maksimal.
Selain itu siaran TV digital juga memberikan kesempatan yang lebih bervariasi dalam memilih teknologi penyebarluasan dan cara penerimaan isi siaran bagi masyarakat.
“Analog Switch Off ini juga memberikan multiplier effect bagi dunia usaha baru di daerah. Seperti pembukaan production house dan tenaga media, itu yang diprediksi berdampak besar,” jelas Faisal.
Faisal mengharapkan masyarakat harus adaptif dan dinamis dalam era transformasi digital. Selain mendukung migrasi TV digital, masyarakat juga harus memiliki mindset dan literasi digital yang baik.
Yakni dengan memanfaatkan teknologi digital untuk kemudahan aktivitas harian dan meningkatkan perekonomian dari digitalisasi industri.
Seminar nasional yang digelar oleh Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kaltim ini, juga menghadirkan Komisioner KPI Pusat, Nuning Rodiyah untuk menjelaskan terkait dinamika penyiaran di Indonesia menuju analog switch off.