Mobil pelayanan administrasi kependudukan (Adminduk) keliling selama lima hari diturunkan di wilayah Kecamatan Sepaku berhasil memberikan 500 pelayanan Adminduk, kata Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Suyanto.
"Mobil Adminduk keliling bantuan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mulai dioperasikan 10 Februari 2021," ujar Suyanto ketika dihubungi di Penajam, Sabtu.
Total wilayah yang telah dikunjungi sejak dioperasikan mobil Adminduk keliling tersebut sebanyak lima desa dan kelurahan di wilayah Kecamatan Sepaku yaitu Desa Sukaraja, Kelurahan Riko, Desa Telemow, Kelurahan Maridan dan Kelurahan Sepaku.
Selama melakukan "jemput bola" menurut Suyanto, instansinya berhasil mendata puluhan identitas bermasalah seperti pernikahan siri.
Kemudian warga masih menggunakan KTP (kartu tanda penduduk) SIAK (sistem informasi administrasi kependudukan), serta penduduk baru belum ber-KTP Kabupaten Penajam Paser Utara.
"Petugas berhasil menjaring identitas bermasalah seperti perkawinan siri, ada juga warga baru sudah lama tinggal di Sepaku tapi belum melapor," ucap Suyanto.
Sementara untuk jenis pelayanan yang diajukan warga meliputi revisi data kartu keluarga, pembuatan KTP elektronik, pembuatan akta kelahiran, serta akta kematian.
Dalam satu hari mobil pelayanan Adminduk keliling kata Suyanto, rata-rata melayani 100 warga yang melakukan kepengurusan administrasi kependudukan.
Disdukcapil jelasnya, telah berkoordinasi dan mengatur jadwal dengan kecamatan, desa dan kelurahan yang bakal didatangi mobil administrasi kependudukan keliling untuk pelayanan.
Ia meyakini mobil operasional pelayanan administrasi keliling membuat pelayanan kepada masyarakat semakin mudah dan dekat, serta semakin mempermudah sensus kependudukan di empat wilayah kecamatan.(ADV)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021
"Mobil Adminduk keliling bantuan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mulai dioperasikan 10 Februari 2021," ujar Suyanto ketika dihubungi di Penajam, Sabtu.
Total wilayah yang telah dikunjungi sejak dioperasikan mobil Adminduk keliling tersebut sebanyak lima desa dan kelurahan di wilayah Kecamatan Sepaku yaitu Desa Sukaraja, Kelurahan Riko, Desa Telemow, Kelurahan Maridan dan Kelurahan Sepaku.
Selama melakukan "jemput bola" menurut Suyanto, instansinya berhasil mendata puluhan identitas bermasalah seperti pernikahan siri.
Kemudian warga masih menggunakan KTP (kartu tanda penduduk) SIAK (sistem informasi administrasi kependudukan), serta penduduk baru belum ber-KTP Kabupaten Penajam Paser Utara.
"Petugas berhasil menjaring identitas bermasalah seperti perkawinan siri, ada juga warga baru sudah lama tinggal di Sepaku tapi belum melapor," ucap Suyanto.
Sementara untuk jenis pelayanan yang diajukan warga meliputi revisi data kartu keluarga, pembuatan KTP elektronik, pembuatan akta kelahiran, serta akta kematian.
Dalam satu hari mobil pelayanan Adminduk keliling kata Suyanto, rata-rata melayani 100 warga yang melakukan kepengurusan administrasi kependudukan.
Disdukcapil jelasnya, telah berkoordinasi dan mengatur jadwal dengan kecamatan, desa dan kelurahan yang bakal didatangi mobil administrasi kependudukan keliling untuk pelayanan.
Ia meyakini mobil operasional pelayanan administrasi keliling membuat pelayanan kepada masyarakat semakin mudah dan dekat, serta semakin mempermudah sensus kependudukan di empat wilayah kecamatan.(ADV)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021