Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Paser memulangkan delapan warga Kalimantan Selatan (Kalsel) terkonfirmasi positif COVID-19.
"Ada delapan warga Kalsel terkonfirmasi positif COVID-19 yang kami pulangkan ke daerah masing-masing," kata Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Paser Amir Faisol saat konferensi pers melalui platform Zoom Meeting, Sabtu (18/7).
Delapan orang tersebut kata Amir merupakan pedagang asal Kalsel yang mengikuti uji sweb di Kecamatan Muara Komam beberapa waktu lalu.
Selain mereka, ratusan orang juga mengikuti sweb diantaranya pedagang berdomisi di Kabupaten Paser.
Gugus Tugas kata Amir selain melakukan pengecekan suhu di daerah perbatasan, juga melakukan uji sweb kepada warga Paser yang melintas dari perbatasan.
Selain itu untuk mencegah penyebaran COVID -19, Gugus Tugas kata Amir telah melakukan uji sampel sweb massal diantaranya di Kecamatan Muara Komam.
"Pemeriksaan sweb disesuaikan waktu masyarakat di kecamatan perbatasan," ujar Amir.
Di kemukakannya bahwa Sweb,, biasanya dilksanakan di tempat kerumunan massa seperti pasar malam, misalnya di hari Selasa, Rabu atau Jumat.
Gugus Tugas menurut Amir terus melakukan pencegahan penyebaran COVID-19 dengan menelusuri riwayat kontak erat pasien positif COVID-19 dan melakukan uji sweb.
"Tak kalah penting dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19 adalah kesadaran masyarakat dengan mematuhi protokol kesehatan yaitu dengan selalu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak," tegasya. (ADV/kominfo Paser)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020
"Ada delapan warga Kalsel terkonfirmasi positif COVID-19 yang kami pulangkan ke daerah masing-masing," kata Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Paser Amir Faisol saat konferensi pers melalui platform Zoom Meeting, Sabtu (18/7).
Delapan orang tersebut kata Amir merupakan pedagang asal Kalsel yang mengikuti uji sweb di Kecamatan Muara Komam beberapa waktu lalu.
Selain mereka, ratusan orang juga mengikuti sweb diantaranya pedagang berdomisi di Kabupaten Paser.
Gugus Tugas kata Amir selain melakukan pengecekan suhu di daerah perbatasan, juga melakukan uji sweb kepada warga Paser yang melintas dari perbatasan.
Selain itu untuk mencegah penyebaran COVID -19, Gugus Tugas kata Amir telah melakukan uji sampel sweb massal diantaranya di Kecamatan Muara Komam.
"Pemeriksaan sweb disesuaikan waktu masyarakat di kecamatan perbatasan," ujar Amir.
Di kemukakannya bahwa Sweb,, biasanya dilksanakan di tempat kerumunan massa seperti pasar malam, misalnya di hari Selasa, Rabu atau Jumat.
Gugus Tugas menurut Amir terus melakukan pencegahan penyebaran COVID-19 dengan menelusuri riwayat kontak erat pasien positif COVID-19 dan melakukan uji sweb.
"Tak kalah penting dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19 adalah kesadaran masyarakat dengan mematuhi protokol kesehatan yaitu dengan selalu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak," tegasya. (ADV/kominfo Paser)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020