Sebanyak 26 guru di Kabupaten Paser mengikuti pendidikan dan pelatihan (diklat) bagi calon kepala sekolah (cakep) yang diadakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat.


Pendidikan dan pelatihan cakep  dilaksanakan Hotel Grand Sadurengas Tanah Grogot  sejak 27 September hingga 27 Desember mendatang.

“26 guru yang ikut diklat cakep itu dari guru SD ada 17 orang dan SMP 9 orang,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Paser Murhariyanto di Tanah Grogot, Rabu(9/10).

Sebelum mengikuti  diklat cakep, kata Murhariyanto, telah dilakukan seleksi terhadap 40 peminat.

Seleksi dilakukan Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS) Kemendikbud RI dan Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Kalimantan Timur.

“Setelah diseleksi yang tersaring ternyata ada 26 orang yang ikut Diklat,” ucapnya.

Murhariyanto menerangkan, saat ini seorang guru harus memiliki kecakapan dan kemampuan jika ingin menjabat sebagai kepala sekolah. 

Sebagaimana Peraturan Menteri Pendidikan Tahun 2018, lanjut ia, dijelaskan bahwa saat ini kepala sekolah bukan lagi sebagai tugas tambahan guru melainkan sebagai manajer di sekolah.

“Kecakapan itu diperoleh melalui diklat. Dari situ nanti akan diperoleh sertifikat kepala sekolah,” ucap Murhariyanto. (MC Kominfo Paser)

Pewarta: R. Wartono

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019