Sangatta (Antaranews Kaltim) – Seluruh elemen masyarakat Kabupaten Kutai Timur (Kutim) wajib berbangga. Karena kabupaten "Tuah Bumi Untung Benua" kembali melahirkan seorang guru berprestasi. Bukan hanya berprestasi tingkat kabupaten tetapi sudah tingkat nasional. 


Bahkan dalam waktu tidak lama lagi menjadi duta bangsa ke level internasional.
 
Guru wanita tersebut adalah Tri Agustin Kusumaningrum SPd seorang guru dari SDN 002 Sangatta Utara yang sukses menorehkan prestasi dari ajang pemilihan guru berprestasi. 

Atas keberhasilannya tersebut, Tri Agustin dihadiahi kesempatan untuk mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Scince, Technology, Engeneering and Math (STEM) dan HOTS selama lima minggu di Jiangsu Vocational Institute of Architectural Technology, China.

Keberhasilan Tri Agustin mendapat apresiasi dari Bupati Kutim H. Ismunandar disela-sela padatnya agenda kerja, Ismu berkenan memberikan penghargaan sebagai bentuk apresiasi. 

Ismu sapaan akrab Bupati mengatakan sejalan dengan hadirnya fenomena revolusi industri 4.0, tidak hanya siswa yang perlu disiapkan. Gurupun diharapkan memiliki peningkatan profesionalisme terkait mental, komitmen, dan kualitasnya untuk menghadapi percepatan perubahan dunia.

"Diperlukan guru yang tidak hanya bertugas mentransfer ilmu, melainkan seorang pendidik yang mampu menanamkan nilai-nilai dasar pengembangan karakter. Dalam pemanfaatan teknologi digital dengan bijak," ujar Ismu saat diwawancara awak media di rumah jabatan Bupati, Bukit Pelangi.

Hal tersebut menurut Ismu sangat penting, sebab Sumber Daya Manusia (SDM) yang dihasilkan mampu menjadi generasi yang unggul dalam berbagai bidang demi menunjang laju pembangunan.

Plt Kepala Dinas Pendidikan DR Roma Malau menjelaskan bahwa Tri Agustin setelah menorehkan prestasi dipemilihan guru berprestasi 2017 berkesempatan pula masuk dalam jajaran penulis dan verifikator soal tingkat nasional. 

Diselenggarakan Pusat Penilaian Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

"Kami (Disdik) akan memberikan kesempatan menyekolahkan ke jenjang strata 2, bagi guru-guru Kutai Timur yang mengukir prestasi di tingkat nasional" ucap Roma penuh semangat.

Roma menambahkan bahwa Tri Agustin juga sukses menjadi pemenang lomba penulisan buku bahan bacaan anak GLN 2018 yang diselenggarakan oleh Badan Pembinaan Bahasa Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Dengan judul buku Jelajah Arsitektur Lamin Suku Dayak Kenyah.(hms7)

Pewarta: Wardi Kutim

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019