Penajam (Antaranews Kaltim) - Jumlah pemilih dalam daftar pemilih tetap (DPT) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada Pemilu 2019 mengalami kenaikan sekitar 2.255 orang dari DPT hasil perbaikan pertama tercatat 120.747 pemilih.
Komisioner Divisi Perencanaan dan Data KPU Kabupaten Penajam Paser Utara Tono Sutrisno saat dihubungi di Penajam, Selasa, mengatakan berdasarkan hasil verifikasi, jumlah DPT hasil perbaikan kedua 123.002 orang mengalami kenaikan 2.255 pemilih dari DPT hasil perbaikan pertama.
Rapat pleno Komisi Pemilihan Umum atau KPU Kabupaten Penajam Paser Utara yang dilaksanakan pada 13 November 2018, menetapkan DPT hasil perbaikan kedua untuk Pemilu Legislatif serta Pemilu Presiden 2019 sebanyak 123.002 orang.
"Sebelum ditetapkan di tingkat KPU, DPT itu diplenokan di tingkat PPS (Panitia Pemungutan Suara) kemudian di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan atau PPK," ujar Tono Sutrisno.
KPU Kabupaten Penajam Paser Utara juga telah mencermati data anomali, melalui kegiatan Gerakan Melindungi Hak Pilih atau GMHP selama dua bulan (September-Oktober 2018).
"GMHP dilakukan dengan cara mendatangi sekolah-sekolah dan pasar-pasar tradisional, serta membuka posko di tingkat desa/kelurahan, kecamatan dan kabupaten. KPU juga memanfaatkan kegiatan Buen Festival," kata Tono Sutrisno.
Penambahan jumlah pemilih tersebut, lanjut dia, sebagian besar bersumber dari perubahan penduduk yang dinamis, seperti mutasi penduduk dari luar daerah atau penduduk sudah berusia 17 tahun.
"Ada juga penambahan dari pemilih yang belum terdaftar yang dimasukkan dalam DPT berdasarkan laporan dari Badan Pengawas Pemilu, partai politik dan masyarakat," ujar Tono Sutrisno lagi.
DPT hasil perbaikan kedua berjumlah 123.002 pemilih tersebut terdiri dari 63.854 laki-laki dan 59.148 perempuan yang tersebar di empat kecamatan, yakni Kecamatan Penajam 5.555 pemilih, Waru 863 orang, Babulu 2.354 pemilih serta di Kecamatan Sepaku 3.708 orang.
"Kami sudah proses 100 persen memasukkan nama-nama dalam DPT yang telah ditetapkan itu dalam Sidalih (Sistem Informasi Data Pemilih)," kata Tono Sutrisno.
Pada Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2019, KPU Kabupaten Penajam Paser Utara menyiapkan sebanyak 515 TPS (tempat pemungutan suara) yang tersebar di-54 kelurahan dan desa.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018
Komisioner Divisi Perencanaan dan Data KPU Kabupaten Penajam Paser Utara Tono Sutrisno saat dihubungi di Penajam, Selasa, mengatakan berdasarkan hasil verifikasi, jumlah DPT hasil perbaikan kedua 123.002 orang mengalami kenaikan 2.255 pemilih dari DPT hasil perbaikan pertama.
Rapat pleno Komisi Pemilihan Umum atau KPU Kabupaten Penajam Paser Utara yang dilaksanakan pada 13 November 2018, menetapkan DPT hasil perbaikan kedua untuk Pemilu Legislatif serta Pemilu Presiden 2019 sebanyak 123.002 orang.
"Sebelum ditetapkan di tingkat KPU, DPT itu diplenokan di tingkat PPS (Panitia Pemungutan Suara) kemudian di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan atau PPK," ujar Tono Sutrisno.
KPU Kabupaten Penajam Paser Utara juga telah mencermati data anomali, melalui kegiatan Gerakan Melindungi Hak Pilih atau GMHP selama dua bulan (September-Oktober 2018).
"GMHP dilakukan dengan cara mendatangi sekolah-sekolah dan pasar-pasar tradisional, serta membuka posko di tingkat desa/kelurahan, kecamatan dan kabupaten. KPU juga memanfaatkan kegiatan Buen Festival," kata Tono Sutrisno.
Penambahan jumlah pemilih tersebut, lanjut dia, sebagian besar bersumber dari perubahan penduduk yang dinamis, seperti mutasi penduduk dari luar daerah atau penduduk sudah berusia 17 tahun.
"Ada juga penambahan dari pemilih yang belum terdaftar yang dimasukkan dalam DPT berdasarkan laporan dari Badan Pengawas Pemilu, partai politik dan masyarakat," ujar Tono Sutrisno lagi.
DPT hasil perbaikan kedua berjumlah 123.002 pemilih tersebut terdiri dari 63.854 laki-laki dan 59.148 perempuan yang tersebar di empat kecamatan, yakni Kecamatan Penajam 5.555 pemilih, Waru 863 orang, Babulu 2.354 pemilih serta di Kecamatan Sepaku 3.708 orang.
"Kami sudah proses 100 persen memasukkan nama-nama dalam DPT yang telah ditetapkan itu dalam Sidalih (Sistem Informasi Data Pemilih)," kata Tono Sutrisno.
Pada Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2019, KPU Kabupaten Penajam Paser Utara menyiapkan sebanyak 515 TPS (tempat pemungutan suara) yang tersebar di-54 kelurahan dan desa.(*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018