Tana Paser (ANTARA Kaltim) - Wahana outbound yang dibangun PT Kideco Jaya Agung di Desa Samurangau, Kecamatan Batu Sopang, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, mengusung konsep Green Eco Agro Edu Wisata".

Manager Corporate Social Responsibility (CSR) PT Kideco Jaya Agung Suryanto di Tanah Grogot, Selasa, mengatakan konsep Green Eco Agro Edu Wisata merupakan konsep lahan terbuka hijau yang terintegrasi dengan kegiatan perekonomian, pertanian, pendidikan, dan tempat wisata.

"Lahan terbuka hijau seluas 6,5 hektare ini dipadukan dengan kegiatan pertanian dan pengembangan ragam komoditas tanaman hortikultura, seperti tomat, bayam, sawi, kangkong, kubis, buncis, dan buah-buahan," ujar Suryanto.

Pada lahan terbuka itu dikembangkan budidaya peternakan seperti sapi, bebek, ayam, kambing, dan itik. "Kotoran ternak diolah kembali menjadi kompos," tambahnya.

Sementara di bidang perikanan juga dikembangkan komoditas ikan air tawar, seperti nila, mas, bawal, dan lele.

Suryanto mengatakan budidaya ikan tawar bertujuan membantu meningkatkan perekonomian masyarakat.

"Begitu pun dengan budidaya sapi yang cukup membantu menanggulangi kebutuhan daging saat hari raya kurban (Idul Adha)," kata Suryanto.

Untuk budidaya perkebunan, Kideco melibatkan masyarakat serta memberikan bantuan bibit, pupuk, alat perkebunan, hingga pelatihan.

Di lahan terbuka hijau itu juga terdapat sejumlah sarana dan prasarana untuk menghilangkan kepenatan pengunjung, seperti arena bermain flying fox, high rope, taman bermain anak, kantin, dan pusat pelatihan yang dapat digunakan sebagai ruang pertemuan. 

Selain itu, Kideco juga melakukan pembinaan kepada masyarakat khususnya pelaku usaha kecil dan menengah  (UKM) melalui program pendampingan dan pengembangan UKM.

"Kideco membina para pelaku UKM, khususnya industry rumahan dengan memberikan pendampingan bantuan dan pengembangan usaha," kata Suryanto.

Wisata outbound yang dibalut dengan sistem pertanian terpadu itu merupakan bagian dari komitmen Kideco dalam pelaksanaan program tanggung jawab social perusahaan (CSR). (*)

Pewarta: R Wartono

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017