Tana Paser (ANTARA Kaltim) - Salah satu perusahaan dari Rusia melalui dana "Coorporate Social Responsibility" atau CSR, akan membangun Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) di Kabupaten Paser.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Ina Rosana, di Tanah Grogot, Jumat mengatakan, rencana tersebut disampaikan Gubernur Kaltim Awang Faroek saat kunjungannya ke daerah itu pada Senin, (6/3).
"Pemerintah Provinsi Kaltim bekerja sama dengan salah satu perusahaan Rusia melalui dana CSR, akan membangun PPI di Paser," kata Ina Rosana.
PPI tersebut kata Ina, direncanakan dibangun di Desa Senaken Kecamatan Tanah Grogot.
Saat ini lanjut Ina, PPI Senaken sudah berjalan namun perlu dilakukan peningkatan pembangunan Infrastruktur untuk menunjang produksi nelayan di daerah itu.
"Secara fungsional, PPI Senaken sudah berjalan, tapi perlu ditingkatkan lagi bangunannya sehingga produksi ikan di PPI juga lebih meningkat," ujar Ina.
PPI Senaken tambah Ina, dibangun pada 2006 lalu dan telah berdiri pabrik es yang mendukung kegiatan para nelayan.
Proses bongkar muat di PPI Senaken lanjut ia, memuat 2,6 ton setiap harinya.
"Sebanyak 2,6 ton ikan dibongkar muat di PPI Senaken setiap harinya. Jika pembangunan itu terealisasi, akan lebih banyak lagi jumlah ikan," ujar Ina.
Rencana pembangunan PPI di Senaken kata Ina, disambut antusias oleh nelayan yang ada di daerah itu.
"Pemkab Paser dan para nelayan berharap, pembangunan PPI Senaken segera terealisasi karena dana APBD saat ini belum mencukupi untuk meningkatkan fasilitas PPI," harap Ina (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Ina Rosana, di Tanah Grogot, Jumat mengatakan, rencana tersebut disampaikan Gubernur Kaltim Awang Faroek saat kunjungannya ke daerah itu pada Senin, (6/3).
"Pemerintah Provinsi Kaltim bekerja sama dengan salah satu perusahaan Rusia melalui dana CSR, akan membangun PPI di Paser," kata Ina Rosana.
PPI tersebut kata Ina, direncanakan dibangun di Desa Senaken Kecamatan Tanah Grogot.
Saat ini lanjut Ina, PPI Senaken sudah berjalan namun perlu dilakukan peningkatan pembangunan Infrastruktur untuk menunjang produksi nelayan di daerah itu.
"Secara fungsional, PPI Senaken sudah berjalan, tapi perlu ditingkatkan lagi bangunannya sehingga produksi ikan di PPI juga lebih meningkat," ujar Ina.
PPI Senaken tambah Ina, dibangun pada 2006 lalu dan telah berdiri pabrik es yang mendukung kegiatan para nelayan.
Proses bongkar muat di PPI Senaken lanjut ia, memuat 2,6 ton setiap harinya.
"Sebanyak 2,6 ton ikan dibongkar muat di PPI Senaken setiap harinya. Jika pembangunan itu terealisasi, akan lebih banyak lagi jumlah ikan," ujar Ina.
Rencana pembangunan PPI di Senaken kata Ina, disambut antusias oleh nelayan yang ada di daerah itu.
"Pemkab Paser dan para nelayan berharap, pembangunan PPI Senaken segera terealisasi karena dana APBD saat ini belum mencukupi untuk meningkatkan fasilitas PPI," harap Ina (*)
Editor : Amirullah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017