Penajam (ANTARA Kaltim) - Staf ahli bupati Penajam Paser Utara, Firmansyah mengusulkan pemerintah daerah setempat menggelar tes urine secara dadakan bagi seluruh pegawai negeri sipil di daerah itu untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di lingkungan pemerintahan.

"Tes urine sangat penting untuk membuat lingkungan pemerintahan bersih dari narkoba. Paling tidak, ada rasa takut untuk memakai (narkoba) karena sewaktu-waktu ada tes urine," kata Firmansyah di Penajam, Selasa.

Ia menegaskan seluruh PNS di lingkungan Pemkab Penajam Paser Utara harus bersih dari penyalahgunaan dan peredaran narkoba.

Bupati Penajam Paser Utara Yusran Aspar juga mengimbau seluruh pegawai di jajarannya dan masyarakat setempat menjauhi segala bentuk narkoba.

"Saat ini narkoba menjadi musuh besar yang harus benar-benar diwaspadai. Narkoba telah menyentuh berbagai kalangan, seperti pelajar, PNS, anggota Polri, dan TNI," jelasnya.

Yusran meminta semua pihak berperan aktif memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah setempat.

"Selain itu, orang tua juga memiliki peran penting agar anak-anaknya tidak terjerumus dalam kasus penyalahgunaan dan peredaran narkoba," ucapnya.

Menurut Bupati, Kabupaten Penajam Paser Utara yang wilayah berbatasan dengan Kota Balikpapan dan Kabupaten Paser, cukup rawan terhadap peredaran barang haram itu.

Selama Januari hingga April 2016, Polres Penajam Paser Utara telah mengungkap sekitar 30 kasus narkoba yang melibatkan berbagai kalangan. (*)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016