Samarinda (ANTARA Kaltim) -  KONI Provinsi Kalimantan Timur memperpanjang kontrak kerja Eddy Simon Badawi sebagai pelatih tim sepak bola Kaltim hingga pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional XIX tahun 2016 di Jawa Barat.

Ketua Umum KONI Kaltim Zuhdi Yahya dihubungi di Samarinda, Minggu, mengatakan alasan perpanjangan kontrak itu karena mantan pelatih Persiba Balikpapan itu dinilai berhasil membangun kerangka tim sepak bola yang tangguh.

Eddy Simon mulai menangani tim sepak bola Kaltim yang disiapkan menghadapi PON 2016 sejak Mei 2015.

Dari 26 kali laga uji coba yang sudah dijalani, tim sepak bola PON Kaltim meraih 15 kemenangan, enam hasil imbang dan lima kali kalah.

"Kontrak Eddy Simon kami perpanjang karena kontrak awal sudah selesai dan kami anggap berhasil membangun tim jadi kompak dan tangguh. Hasil uji coba sepanjang 2015 sampai 2016 jadi patokan utama, sehingga kami tidak ragu memperpanjang kontraknya," kata Zuhdi Yahya.

Eddy Simon telah menandatangani perpanjangan kontrak pada Jumat (22/1) di ruang kerja Zuhdi Yahya, yang disaksikan Ketua Asprov PSSI Kaltim Yunus Nusi, Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Prestasi Alfons T Lung dan Ketua Bidang Hubungan Dalam dan Luar Negeri KONI Kaltim Sumurung Basa Silaban.

"Kami berharap dengan perpanjangan kontrak ini, Eddy Simon bisa membuat tim semakin solid. Dan yang terpenting mempertahankan medali emas yang sudah diraih pada PON 2012," imbuh Zuhdi.

Sementara itu, Eddy Simon ketika dihubungi terpisah menegaskan selama menangani tim sejak Mei 2015, kendala yang dihadapi adalah belum bergabungnya sejumlah pemain yang memperkuat klub profesional, seperti Terens Puhiri, Arpani, dan Adi Nugroho.

"Tapi, saya senang meski tanpa pemain dari klub profesional, tim ini sudah terlihat solid. Selama uji coba yang sudah kami lewati, kekompakan tim terlihat. Yang jelas, kami terus evaluasi dan membenahi tim agar semakin solid dan uji coba akan terus kami gelar," papar Eddy Simon.

Ke depan, Eddy Simon sudah menyiapkan banyak program latihan sebagai persiapan para pemain menuju pertandingan PON 2016.

"Ada program antara yang sudah kami buat, mulai ikut kompetisi di turnamen, uji coba dengan tim biasa dan berkelas hingga program latihan intensif untuk mematangkan taktik dan strategi bertanding," jelasnya. (*)

Pewarta: Arumanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016