Berau (ANTARA Kaltim) -- Tak dipungkiri bahwa kendala teknis di lapangan tentu saja terjadi. Namun dalam pantauan langsung Anggota Komisi Gabungan dalam rangka memonitor pelaksanaan Pilkada serentak ke beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah Kabupaten Berau secara umum terpantau aman dan lancar tanpa ada kendala berarti.
"Kami sudah mengunjungi beberapa TPS, bertemu langsung dengan ketua KPPS-nya. Semua petugas sejak pukul 7 pagi tadi sudah siap. Bahkan ada satu TPS 13 di Kelurahan Bugis warga sudah antusias, pukul 8 terdata sebanyak 54 pemilih telah menggunakan hak suaranya," terang Rusianto, Ketua Komisi Gabungan, Rabu (9/12) yang hadir bersama Gamalis.
Diakui Rusianto, dalam pemantauan langsung ke beberapa TPS petugas tidak mengeluhkan apa-apa. Kondisi berbeda ketika rombongan Komisi Gabungan bertandang ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Berau. Ditemui Ketua KPU Berau Robby Maulana, kendala teknis di lapangan disebutkan terjadi salah satunya seperti Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) yang dilarang masuk memantau ke lokasi TPS.
Selain itu, permasalahan kelayakan luasan lokasi TPS hingga permintaan agar saksi di TPS meminta agar ditambah. Padahal sesuai ketentuan setiap pasangan calon memiliki hak untuk menempatkan saksinya maksimal 1 dalam setiap TPS. Namun ada salah satu paslon meminta dua.
"Yang pasti secara umum aman terkendali, saya perhatikan Alhamdulillah bukan hanya di Kabupaten Berau. Kaltim Insya Allah tergolong aman dan lancar serta tidak ada yang tertunda," sebutnya.
Selain mengunjungi TPS 13 di Kelurahan Bugis, yang menarik adalah ketika rombongan menuju ke TPS di kampung tertua di Kabupaten Berau yaitu TPS 01 Kelurahan Tanjung Redeb. Di TPS yang diketuai Indra ini disebutkan jumlah pemilih sebanyak 153 orang.
Tak hanya itu TPS 02 di Kelurahan Gayam yang diketuai Ketua KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) Zul Fadliansyah jumlah pemilih yang sebanyak 419 merupakan lokasi pencoblosan salah satu pasangan calon calon bupati Berau Ahmad Rifai.
Seperti diketahui, di Kabupaten Berau terdapat dua pasangan calon bupati dan wakil bupati. Paslon nomor urut satu yaitu Ahmad Rifai berdampingan dengan Fahmi Rizani. Sedangkan Paslon nomor urut dua yaitu calon bupati Muharram dan wakil bupati Agus Tantomo.
Selain itu, TPS yang juga dikunjungi rombongan yaitu TPS 02 Kelurahan Karang Ambon dengan jumlah pemilih sebanyak 355 orang pemilih, TPS ini juga merupakan lokasi pencoblosan calon wakil bupati Berau Fahmi Rizani.
"Yang terpenting tentu harapan kira pelaksanaan bisa berlangsung umum, bebas, rahasia, jujur, adil, efektif, efisien, mandiri. Adanya kepastian hukum, tertib, untuk kepentingan umum, keterbukaan, proporsionalitas, profesional, akuntanbilitas, aksesbilitas. Semua itu tentu sesuai dengan penjabarannya," harap Rusianto. (Humas DPRD Kaltim/adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
"Kami sudah mengunjungi beberapa TPS, bertemu langsung dengan ketua KPPS-nya. Semua petugas sejak pukul 7 pagi tadi sudah siap. Bahkan ada satu TPS 13 di Kelurahan Bugis warga sudah antusias, pukul 8 terdata sebanyak 54 pemilih telah menggunakan hak suaranya," terang Rusianto, Ketua Komisi Gabungan, Rabu (9/12) yang hadir bersama Gamalis.
Diakui Rusianto, dalam pemantauan langsung ke beberapa TPS petugas tidak mengeluhkan apa-apa. Kondisi berbeda ketika rombongan Komisi Gabungan bertandang ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Berau. Ditemui Ketua KPU Berau Robby Maulana, kendala teknis di lapangan disebutkan terjadi salah satunya seperti Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) yang dilarang masuk memantau ke lokasi TPS.
Selain itu, permasalahan kelayakan luasan lokasi TPS hingga permintaan agar saksi di TPS meminta agar ditambah. Padahal sesuai ketentuan setiap pasangan calon memiliki hak untuk menempatkan saksinya maksimal 1 dalam setiap TPS. Namun ada salah satu paslon meminta dua.
"Yang pasti secara umum aman terkendali, saya perhatikan Alhamdulillah bukan hanya di Kabupaten Berau. Kaltim Insya Allah tergolong aman dan lancar serta tidak ada yang tertunda," sebutnya.
Selain mengunjungi TPS 13 di Kelurahan Bugis, yang menarik adalah ketika rombongan menuju ke TPS di kampung tertua di Kabupaten Berau yaitu TPS 01 Kelurahan Tanjung Redeb. Di TPS yang diketuai Indra ini disebutkan jumlah pemilih sebanyak 153 orang.
Tak hanya itu TPS 02 di Kelurahan Gayam yang diketuai Ketua KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) Zul Fadliansyah jumlah pemilih yang sebanyak 419 merupakan lokasi pencoblosan salah satu pasangan calon calon bupati Berau Ahmad Rifai.
Seperti diketahui, di Kabupaten Berau terdapat dua pasangan calon bupati dan wakil bupati. Paslon nomor urut satu yaitu Ahmad Rifai berdampingan dengan Fahmi Rizani. Sedangkan Paslon nomor urut dua yaitu calon bupati Muharram dan wakil bupati Agus Tantomo.
Selain itu, TPS yang juga dikunjungi rombongan yaitu TPS 02 Kelurahan Karang Ambon dengan jumlah pemilih sebanyak 355 orang pemilih, TPS ini juga merupakan lokasi pencoblosan calon wakil bupati Berau Fahmi Rizani.
"Yang terpenting tentu harapan kira pelaksanaan bisa berlangsung umum, bebas, rahasia, jujur, adil, efektif, efisien, mandiri. Adanya kepastian hukum, tertib, untuk kepentingan umum, keterbukaan, proporsionalitas, profesional, akuntanbilitas, aksesbilitas. Semua itu tentu sesuai dengan penjabarannya," harap Rusianto. (Humas DPRD Kaltim/adv)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015