Sangatta (ANTARA Kaltim) -  Ketua DPRD Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, Mahyunadi berjanji akan memperbesar anggaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah agar kegiatan penanganan bencana menjadi lebih maksimal.

"BPBD Kutai Timur harus diberikan dana besar untuk menangani rakyat yang menjadi korban bencana," kata Mahyunadi saat berdialog dengan warga dalam kunjungan ke lokasi kebakaran di RT 2 Desa Sepaso Bengalon, Kamis.

Menurut ia, DPRD Kutai Timur sempat berasumsi dana APBN untuk BPBD sekitar Rp3 miliar mampu menyelesaikan persoalan bencana, ternyata kondisi riil di lapangan dana itu terlalu rendah.

"Padahal, kalau dana cukup tidak harus menunggu dari pusat, tapi bisa ditangani langsung BPBD Kabupaten Kutai Timur," ujarnya yang didampingi dua anggota Fraksi Golkar DPRD Kutai Timur.

Mahyunadi juga mengatakan bahwa DPRD setuju mengalokasikan dana untuk penambahan dua unit mobil pemadam kebakaran pada APBD Perubahan 2015 dan APBD 2016.

"Untuk tahun ini, sudah disetujui pembelian satu unit mobil pemadam untuk Kecamatan Bengalon, tapi sepertinya harus ditambah, karena Bengalon sudah ramai dan padat penduduk," katanya.

Pada kesempatan itu, Mahyunadi menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran, berupa 70 karung beras, 70 dos mie instan, 70 kaleng minyak goreng, 150 ikan kaleng, telur, dan 200 lembar sarung.(*)

Pewarta: Adi Sagaria

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015