Samarinda (ANTARA Kaltim) - Badan Perpustakaan Provinsi (Banpusprov) Kalimantan Timur akan memberikan bantuan sebanyak 22.500 eksemplar buku bacaan kepada perpustakaan Lembaga Permasyarakatan (LP), rumah ibadah, dan perpustakaan kecamatan.
"Setiap buku yang kami berikan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing perpustakaan. Misalnya untuk perpustakaan rumah ibadah, berarti lebih banyak buku mengenai agama dan kajiannya," ujar Kepala Bidang Pengembangan dan Pembinaan Perpustakaan Banpusprov Kaltim Sumindar di Samarinda, Jumat.
Bantuan buku kepada perpustakaan kecamatan dan lainnya bertujuan untuk meningkatkan minat baca masyarakat, yakni melalui buku-buku yang bermutu dan sesuai dengan minat masing-masing individu, maka pengetahuan masyarakat dapat meningkat.
Buku-buku tersebut akan disalurkan kepada perpustakaan yang tersebar tiga daerah, yakni Kabupaten Paser, Kabupaten Berau, dan Kota Samarinda.
Selain bantuan buku bacaan, sejumlah perpustakaan di tiga daerah tersebut juga akan mendapatkan bantuan rak buku. Total rak yang akan disalurkan mencapai 27 buah.
Menurutnya, setiap tahun pihaknya selalu memberikan bantuan buku dan rak buku kepada sejumlah perpustakaan, baik perpustakaan sekolah, perpustakaan kelurahan/desa, perpustakaan rumah ibadah, maupun perpustakaan kecamatan.
Seperti pada 2014, pihaknya telah menyalurkan buku dan rak buku untuk perpustakaan desa/kelurahan yang tersebar di empat daerah, yakni Balikpapan, Tarakan, Paser, dan Kutai Kartanegara.
Untuk Kota Balikpapan terdapat 10 kelurahan yang mendapat bantuan. Masing-masing perpustakaan mendapat 1.000 judul dikali dua eksemplar, sehingga total buku yang diberikan kepada perpustakaan kelurahan di Balikpapan sebanyak 20.000 eksemplar, ditambah 50 unit rak buku.
Kemudian untuk perpustakaan kelurahan di Kota Tarakan diberikan bantuan sebanyak 3.500 judul yang masing-masing dikali 14 eksemplar, termasuk bantuan 15 unit rak buku.
Untuk perpustakaan desa di Kabupaten Paser mendapat 2.100 judul dikali empat eksemplar sehingga total sebanyak 8.400 eksemplar, ditambah rak buku sebanyak 15 unit.
Sedangkan sejumlah perpustakaan desa di Kabupaten Kutai Kartenagara pada 2014 mendapat bantuan sebanyak 1.900 judul dengan total 7.800 eksemplar, termasuk bantuan 10 unit rak buku.
"Tema buku yang diberikan kepada perpustakaan desa/kelurahan disesuaikan dengan profesi masyarakat, misalnya untuk masyarakat petani, maka buku yang diberikan lebih banyak mengupas tentang pertanian dan penanganannya," kata Sumindar. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
"Setiap buku yang kami berikan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing perpustakaan. Misalnya untuk perpustakaan rumah ibadah, berarti lebih banyak buku mengenai agama dan kajiannya," ujar Kepala Bidang Pengembangan dan Pembinaan Perpustakaan Banpusprov Kaltim Sumindar di Samarinda, Jumat.
Bantuan buku kepada perpustakaan kecamatan dan lainnya bertujuan untuk meningkatkan minat baca masyarakat, yakni melalui buku-buku yang bermutu dan sesuai dengan minat masing-masing individu, maka pengetahuan masyarakat dapat meningkat.
Buku-buku tersebut akan disalurkan kepada perpustakaan yang tersebar tiga daerah, yakni Kabupaten Paser, Kabupaten Berau, dan Kota Samarinda.
Selain bantuan buku bacaan, sejumlah perpustakaan di tiga daerah tersebut juga akan mendapatkan bantuan rak buku. Total rak yang akan disalurkan mencapai 27 buah.
Menurutnya, setiap tahun pihaknya selalu memberikan bantuan buku dan rak buku kepada sejumlah perpustakaan, baik perpustakaan sekolah, perpustakaan kelurahan/desa, perpustakaan rumah ibadah, maupun perpustakaan kecamatan.
Seperti pada 2014, pihaknya telah menyalurkan buku dan rak buku untuk perpustakaan desa/kelurahan yang tersebar di empat daerah, yakni Balikpapan, Tarakan, Paser, dan Kutai Kartanegara.
Untuk Kota Balikpapan terdapat 10 kelurahan yang mendapat bantuan. Masing-masing perpustakaan mendapat 1.000 judul dikali dua eksemplar, sehingga total buku yang diberikan kepada perpustakaan kelurahan di Balikpapan sebanyak 20.000 eksemplar, ditambah 50 unit rak buku.
Kemudian untuk perpustakaan kelurahan di Kota Tarakan diberikan bantuan sebanyak 3.500 judul yang masing-masing dikali 14 eksemplar, termasuk bantuan 15 unit rak buku.
Untuk perpustakaan desa di Kabupaten Paser mendapat 2.100 judul dikali empat eksemplar sehingga total sebanyak 8.400 eksemplar, ditambah rak buku sebanyak 15 unit.
Sedangkan sejumlah perpustakaan desa di Kabupaten Kutai Kartenagara pada 2014 mendapat bantuan sebanyak 1.900 judul dengan total 7.800 eksemplar, termasuk bantuan 10 unit rak buku.
"Tema buku yang diberikan kepada perpustakaan desa/kelurahan disesuaikan dengan profesi masyarakat, misalnya untuk masyarakat petani, maka buku yang diberikan lebih banyak mengupas tentang pertanian dan penanganannya," kata Sumindar. (*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015