Samarinda (ANTARA Kaltim) - Manajemen Pusamania Borneo Football Club atau PBFC mengagendakan "launching" atau peluncuran tim yang disiapkan menghadapi kompetisi Liga Super Indonesia musim 2015/2016 pada 15 Februari di markasnya Stadion Segiri Samarinda, Kalimantan Timur.
Manajer tim PBFC Dandri Dauri di Samarinda, Kamis, mengatakan sebagai pendatang baru di kasta tertinggi sepak bola Indonesia, timnya telah mempersiapkan sebanyak 30 pemain, termasuk pemain asing.
"Pemain yang kita rekrut merupakan perpaduan antara pemain muda dan senior, dan juga tidak melupakan potensi daerah. Tapi, kami yakin akan bisa berbuat sesuatu di Liga Super nanti," jelas Dandri.
Dari 30 pemain yang sudah menjalani ikatan kontrak dengan tim berjuluk "Pesut Etam" itu, belum semuanya didaftarkan ke PT Liga Indonesia, karena pendaftaran akan dibahas lebih dahulu antara pelatih dengan manajemen.
"Pastinya tidak akan ada lagi penambahan pemain, karena kuota dari PT Liga maksimal 30 pemain. Pemain terakhir yang mengikat kontrak adalah Terens Puhiri, pemain muda asal Papua," imbuh Dandri.
Berdasarkan jadwal pertandingan yang dikeluarkan PT Liga Indonesia, tim kebanggaan masyarakat Kota Samarinda itu akan melakoni dua laga awal di kandang lawan, yakni Gresik United pada 20 Februari dan Persebaya Surabaya (26/2).
"Pada 14-15 Februari mendatang, kami akan menghadiri pertemuan di PT Liga terkait finalisasi jadwal dan sekaligus untuk pendaftaran pemain," jelas Dandri.
Menurut ia, acara launching tim tidak hanya sebagai ajang perkenalan pemain, pelatih, ofisial, dan manajemen, namun pecinta bola Samarinda juga akan disuguhi pertandingan uji coba antara PBFC melawan tim PON Kaltim.
"Banyak agenda yang dijadwalkan pada acara launching tersebut, dimulai dari pagi hingga malam hari," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
Manajer tim PBFC Dandri Dauri di Samarinda, Kamis, mengatakan sebagai pendatang baru di kasta tertinggi sepak bola Indonesia, timnya telah mempersiapkan sebanyak 30 pemain, termasuk pemain asing.
"Pemain yang kita rekrut merupakan perpaduan antara pemain muda dan senior, dan juga tidak melupakan potensi daerah. Tapi, kami yakin akan bisa berbuat sesuatu di Liga Super nanti," jelas Dandri.
Dari 30 pemain yang sudah menjalani ikatan kontrak dengan tim berjuluk "Pesut Etam" itu, belum semuanya didaftarkan ke PT Liga Indonesia, karena pendaftaran akan dibahas lebih dahulu antara pelatih dengan manajemen.
"Pastinya tidak akan ada lagi penambahan pemain, karena kuota dari PT Liga maksimal 30 pemain. Pemain terakhir yang mengikat kontrak adalah Terens Puhiri, pemain muda asal Papua," imbuh Dandri.
Berdasarkan jadwal pertandingan yang dikeluarkan PT Liga Indonesia, tim kebanggaan masyarakat Kota Samarinda itu akan melakoni dua laga awal di kandang lawan, yakni Gresik United pada 20 Februari dan Persebaya Surabaya (26/2).
"Pada 14-15 Februari mendatang, kami akan menghadiri pertemuan di PT Liga terkait finalisasi jadwal dan sekaligus untuk pendaftaran pemain," jelas Dandri.
Menurut ia, acara launching tim tidak hanya sebagai ajang perkenalan pemain, pelatih, ofisial, dan manajemen, namun pecinta bola Samarinda juga akan disuguhi pertandingan uji coba antara PBFC melawan tim PON Kaltim.
"Banyak agenda yang dijadwalkan pada acara launching tersebut, dimulai dari pagi hingga malam hari," katanya. (*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015