Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) dukung peningkatan sumber daya manusia (SDM) untuk menguasai Bahasa Inggris, hal tersebut sebagai bagian dari persiapan menyongsong tahun pariwisata 2026.
“Bahasa Inggris adalah jembatan komunikasi yang memungkinkan kita menjalin hubungan baik dengan para wisatawan. Kita ingin para tamu internasional merasa disambut dan nyaman di Kutai Timur,” kata Pejabat sementara (Pjs) Bupati Kutim Agus Hari Kesuma, di Sangatta, Jum’at.
Dia menekankan pentingnya kemampuan berbahasa asing demi meningkatkan pelayanan kepada wisatawan internasional. Bahwa langkah itu bukan hanya untuk mendukung visi Kabupaten Kutim sebagai destinasi wisata semata.
Agus juga mengingatkan betapa pentingnya bahasa Inggris bagi seluruh ASN dan petugas lapangan, termasuk anggota Linmas, yang akan berhadapan langsung dengan para wisatawan.
Menurutnya kemampuan berbahasa Inggris tak hanya penting bagi pegawai pemerintahan, sebab pelayanan yang prima, didukung komunikasi yang baik, akan menjadi kunci untuk menciptakan pengalaman yang positif bagi para turis.
“Kami menargetkan peningkatan kemampuan bahasa Inggris akan tercapai dalam dua tahun mendatang, sehingga mereka dapat lebih siap menghadapi Tahun Pariwisata 2026,” tuturnya.
Agus menjelaskan untuk pelatihan berbahasa asing dapat mencakup sesi pembelajaran langsung, praktik komunikasi sehari-hari, hingga simulasi situasi pelayanan wisata. Tak hanya berfokus pada aspek bahasa, Pemkab Kutim juga tengah menyiapkan fasilitas pendukung pariwisata.
“Kita ingin turis mancanegara yang datang ke Kutai Timur merasakan kenyamanan, baik dari sisi pelayanan maupun infrastruktur yang mendukung kunjungan mereka,” jelas Agus.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024