Penajam (ANTARA Kaltim) - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Penajam Paser Utara, menunda membuka pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2014, karena masih ada kekurangan kode jabatan pada formasi yang telah disetujui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).
"Kami tunda pendaftaran CPNS 2014 disebabkan formasi yang telah disetujui Kemenpan-RB, masih ada kekurangan kode jabatan. Dengan belum adanya kode jabatan dan kualifikasi pendidikan itu, pendaftar akan kesulitan mendaftar untuk melamar formasi yang diinginkan," ungkap Sekretaris BKD Kabupaten Penajam Paser Utara, Nanang Karwiadi, Rabu.
Pengumuman formasi penerimaan CPNS itu lanjut Nanang Karwiadi akan dilakukan setelah mendapatkan kode jabatan dan kualifikasi pendidikan dari Kemenpan RB dan persetujuan Bupati Penajam Paser Utara Yusran Aspar.
"Jadi kode jabatan untuk formasi guru pendidikan anak usia dini (PAUD) dan pelaksana teknik gigi tidak dicantumkan. Begitu juga teknik komputer jaringan tidak dicantumkan kualifikasi pendidikan yang akan diterima. Sehingga tidak mungkin kami umumkan formasi yang diterima, kalau kode jabatan dan kualifikasi pendidikan tidak jelas," kata Nanang Karwiadi.
Kemenpan-RB kata dia, baru memberikan kekurangan kode jabatan dan kualifikasi pendidikan pada formasi penerimaan CPNS 2014 pada Rabu siang.
"Pendaftaran CPNS sedianya mulai dibuka pada 27 Agustus sampai 5 September 2014, namun kode jabatan dan kualifikasi pendidikan baru kami terima siang ini (Rabu) selanjutnya formasi ini akan diserahkan kepada bupati untuk meminta persetujuan. Setelah itu, akan diumumkan kepada masyarakat baik melalui `online' maupun media massa, sehingga proses pendaftaran hari ini ditunda," ujar Nanang Karwiadi.
Keterlambatan pendaftaran CPNS tahun ini lanjut Nanang Karwiadi, bukan hanya terjadi di Penajam Paser Utara, tapi hampir di seluruh kabupaten/kota di Kaltim.
"Karena pengesahan dan persetujuan formasi dan Kemenpan-RB terlambat diserahkan kepada kabupaten/kota. Jika formasi diumumkan segera, maka kami diberikan kesempatan selama 14 hari untuk membuka pendaftaran sesuai dengan keputusan Badan Kepegawaian Negera (BKN)," ungkap Nanang Karwiadi.
Selain pendaftaran, tes CPNS 2014 menurut Nanang Karwiadi, kemungkinan juga akan mundur.
"Kemungkinan pelaksanaan ujian dilaksanakan akhir September atau awal Oktober 2014," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
"Kami tunda pendaftaran CPNS 2014 disebabkan formasi yang telah disetujui Kemenpan-RB, masih ada kekurangan kode jabatan. Dengan belum adanya kode jabatan dan kualifikasi pendidikan itu, pendaftar akan kesulitan mendaftar untuk melamar formasi yang diinginkan," ungkap Sekretaris BKD Kabupaten Penajam Paser Utara, Nanang Karwiadi, Rabu.
Pengumuman formasi penerimaan CPNS itu lanjut Nanang Karwiadi akan dilakukan setelah mendapatkan kode jabatan dan kualifikasi pendidikan dari Kemenpan RB dan persetujuan Bupati Penajam Paser Utara Yusran Aspar.
"Jadi kode jabatan untuk formasi guru pendidikan anak usia dini (PAUD) dan pelaksana teknik gigi tidak dicantumkan. Begitu juga teknik komputer jaringan tidak dicantumkan kualifikasi pendidikan yang akan diterima. Sehingga tidak mungkin kami umumkan formasi yang diterima, kalau kode jabatan dan kualifikasi pendidikan tidak jelas," kata Nanang Karwiadi.
Kemenpan-RB kata dia, baru memberikan kekurangan kode jabatan dan kualifikasi pendidikan pada formasi penerimaan CPNS 2014 pada Rabu siang.
"Pendaftaran CPNS sedianya mulai dibuka pada 27 Agustus sampai 5 September 2014, namun kode jabatan dan kualifikasi pendidikan baru kami terima siang ini (Rabu) selanjutnya formasi ini akan diserahkan kepada bupati untuk meminta persetujuan. Setelah itu, akan diumumkan kepada masyarakat baik melalui `online' maupun media massa, sehingga proses pendaftaran hari ini ditunda," ujar Nanang Karwiadi.
Keterlambatan pendaftaran CPNS tahun ini lanjut Nanang Karwiadi, bukan hanya terjadi di Penajam Paser Utara, tapi hampir di seluruh kabupaten/kota di Kaltim.
"Karena pengesahan dan persetujuan formasi dan Kemenpan-RB terlambat diserahkan kepada kabupaten/kota. Jika formasi diumumkan segera, maka kami diberikan kesempatan selama 14 hari untuk membuka pendaftaran sesuai dengan keputusan Badan Kepegawaian Negera (BKN)," ungkap Nanang Karwiadi.
Selain pendaftaran, tes CPNS 2014 menurut Nanang Karwiadi, kemungkinan juga akan mundur.
"Kemungkinan pelaksanaan ujian dilaksanakan akhir September atau awal Oktober 2014," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014