Nunukan (ANTARA Kaltim) - Ribuan kotak telur ayam ras asal Sulawesi Selatan tiba di Pelabuhan Tunon Taka Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara menggunakan KM Queen Soya.
Kepala Cabang PT Rusianto Bersaudara (KM Queen Soya) Bambang di Nunukan, Sabtu membenarkan, KM Queen Soya mengangkut ribuan kotak telur ayam ras dari Sulawesi Selatan oleh dua pegusaha yang memasok telur ke daerah itu selama ini.
"Benar sekali, KM Queen Soya memuat ribuan kotak telur ayam ras dari Sulawesi Selatan," ujar Bambang saat bongkar muat barang di Pelabuhan Tunon Taka Kabupaten Nunukan.
Ia menegaskan, belum berani mengangkut barang lebih banyak termasuk telur ayam sehubungan dengan kapal tersebut akan berangkat lagi menuju Pelabuhan Nusantara Parepare Sulawesi Selatan pada hari yang sama.
Telur ayam yang beredar di Kabupaten Nunukan, sebagian besar dipasok oleh pedagang setempat dari Sulawesi Selatan sehingga akan terjadi kelangkaan apabila tidak ada kapal dari daerah itu.
Sebagaimana yang terjadi H-2 Hari Raya Idul Fitri 1435 Hijriyah, masyarakat di daerah itu kesulitan mendapatkan telur ayam untuk memenuhi kebutuhannya disebabkan tidak adanya kapal dari Sulawesi Selatan sejak H-7.
Bambang mengungkapkan, pascalebaran Idul Fitri ini pasokan bahan pokok dari Sulawesi Selatan kembali akan lancar seperti hari-hari sebelumnya karena dua armada kapal roro dari Pelabuhan Parepare yang masuk setiap pekan.
Pasokan bahan pokok seperti telur ayam dipastikan akan masuk pada Senin (4/8) melalui KM Thalia yang diperkirakan mencapai ribuan kotak lagi ditambah beras, syaur mayur dan lain-lainnya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
Kepala Cabang PT Rusianto Bersaudara (KM Queen Soya) Bambang di Nunukan, Sabtu membenarkan, KM Queen Soya mengangkut ribuan kotak telur ayam ras dari Sulawesi Selatan oleh dua pegusaha yang memasok telur ke daerah itu selama ini.
"Benar sekali, KM Queen Soya memuat ribuan kotak telur ayam ras dari Sulawesi Selatan," ujar Bambang saat bongkar muat barang di Pelabuhan Tunon Taka Kabupaten Nunukan.
Ia menegaskan, belum berani mengangkut barang lebih banyak termasuk telur ayam sehubungan dengan kapal tersebut akan berangkat lagi menuju Pelabuhan Nusantara Parepare Sulawesi Selatan pada hari yang sama.
Telur ayam yang beredar di Kabupaten Nunukan, sebagian besar dipasok oleh pedagang setempat dari Sulawesi Selatan sehingga akan terjadi kelangkaan apabila tidak ada kapal dari daerah itu.
Sebagaimana yang terjadi H-2 Hari Raya Idul Fitri 1435 Hijriyah, masyarakat di daerah itu kesulitan mendapatkan telur ayam untuk memenuhi kebutuhannya disebabkan tidak adanya kapal dari Sulawesi Selatan sejak H-7.
Bambang mengungkapkan, pascalebaran Idul Fitri ini pasokan bahan pokok dari Sulawesi Selatan kembali akan lancar seperti hari-hari sebelumnya karena dua armada kapal roro dari Pelabuhan Parepare yang masuk setiap pekan.
Pasokan bahan pokok seperti telur ayam dipastikan akan masuk pada Senin (4/8) melalui KM Thalia yang diperkirakan mencapai ribuan kotak lagi ditambah beras, syaur mayur dan lain-lainnya.(*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014