Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Provinsi Kalimantan Timur periode 1-15 April 2024 ditetapkan sebesar Rp2.667,50 per kilogram atau mengalami kenaikan 2,64 persen dibandingkan periode ke II Maret 2024.
Kepala Dinas Perkebunan Kaltim Ence Achmad Rafiddin Rizal di Samarinda, Kamis, menjelaskan pada periode 16-31 Maret 2024 harga TBS sebesar Rp2.598,86 per kilogram.
“Harga TBS di periode ini terjadi kenaikan Rp68,64 atau sebesar 2,64 persen pada setiap kelompok umurnya,”terang Ence Achmad Rafiddin Rizal.
Ence menjelaskan kenaikan harga TBS periode ini, disebabkan oleh terjadinya kenaikan harga jual CPO dan Kernel dari perusahaan yang menjadi sumber data.
Untuk CPO tertimbang dikenakan Rp12.500,10 sementara harga kernel (inti sawit) rata- rata tertimbang yang sama sebesar Rp6.010,79 per kg dengan indeks K sebesar 87,97 persen.
Selain itu, Ence juga merincikan harga periode 1-15 April 2024 yakni untuk TBS yang dipanen dari pohon umur 3 tahun dengan harga Rp2.352,29 per kg.
“Di umur 4 tahun dengan harga Rp2.513,07 per kg, umur 5 tahun seharga Rp2.524,30 per kg. Selanjutnya umur 6 tahun Rp2.550,50 per kg,”sebutnya
Selanjutnya, untuk pohon berumur 7 tahun Rp2.565,26 per kg, umur 8 tahun Rp2.585,01 per kg dan umur 9 tahun seharga Rp2.636,27 per kg.
Menurutnya, daftar harga TBS sawit di atas merupakan standar harga bagi petani yang sudah bermitra dengan perusahaan pemilik pabrik kelapa sawit di Kaltim, khususnya kebun plasma.
Adanya kerjasama kelompok tani dengan pihak pabrik minyak sawit (PMS) diharapkan harga TBS petani sudah sesuai dengan harga normal dan tidak dipermainkan lagi oleh para tengkulak. Sehingga kesejahteraan kelompok tani kelapa sawit melalui kerjasama ini hendaknya dapat terwujud.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024
Kepala Dinas Perkebunan Kaltim Ence Achmad Rafiddin Rizal di Samarinda, Kamis, menjelaskan pada periode 16-31 Maret 2024 harga TBS sebesar Rp2.598,86 per kilogram.
“Harga TBS di periode ini terjadi kenaikan Rp68,64 atau sebesar 2,64 persen pada setiap kelompok umurnya,”terang Ence Achmad Rafiddin Rizal.
Ence menjelaskan kenaikan harga TBS periode ini, disebabkan oleh terjadinya kenaikan harga jual CPO dan Kernel dari perusahaan yang menjadi sumber data.
Untuk CPO tertimbang dikenakan Rp12.500,10 sementara harga kernel (inti sawit) rata- rata tertimbang yang sama sebesar Rp6.010,79 per kg dengan indeks K sebesar 87,97 persen.
Selain itu, Ence juga merincikan harga periode 1-15 April 2024 yakni untuk TBS yang dipanen dari pohon umur 3 tahun dengan harga Rp2.352,29 per kg.
“Di umur 4 tahun dengan harga Rp2.513,07 per kg, umur 5 tahun seharga Rp2.524,30 per kg. Selanjutnya umur 6 tahun Rp2.550,50 per kg,”sebutnya
Selanjutnya, untuk pohon berumur 7 tahun Rp2.565,26 per kg, umur 8 tahun Rp2.585,01 per kg dan umur 9 tahun seharga Rp2.636,27 per kg.
Menurutnya, daftar harga TBS sawit di atas merupakan standar harga bagi petani yang sudah bermitra dengan perusahaan pemilik pabrik kelapa sawit di Kaltim, khususnya kebun plasma.
Adanya kerjasama kelompok tani dengan pihak pabrik minyak sawit (PMS) diharapkan harga TBS petani sudah sesuai dengan harga normal dan tidak dipermainkan lagi oleh para tengkulak. Sehingga kesejahteraan kelompok tani kelapa sawit melalui kerjasama ini hendaknya dapat terwujud.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024