Nunukan (ANTARA Kaltim) - Yayasan Peduli Pendidikan Anak Indonesia (YPPAI) membantu sekolah binaan TNI AD dari Satgas Pamtas Yonif 100/Raider di Pulau Sebatik Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
Hal ini disampaikan Fikri Samsul, Koordinator YPPAI Kabupaten Nunukan di Nunukan, Kamis bahwa kesediaannya memberikan bantuan buku kepada sekolah yang terletak di Bukti Keramat Kecamatan Sebatik Barat Pulau Sebatik itu atas permintaan Satgas Pamtas Yonif 100/Raider melalui surat yang dikirimkan kepadanya beberapa waktu yang lalu.
Ia mengatakan, buku-buku yang akan diberikan nantinya sesuai dengan stok yang dimiliki YPPAI berupa buku bacaan dan mata pelajaran untuk tingkat sekolah dasar (SD).
Menurut dia, sekolah binaan Satgas Pamtas Yonif 100/Raider itu muridnya kebanyakan dari kalangan anak-anak yang berdomisili di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia di pulau itu.
"Masalah jumlah buku yang akan kami bantukan masih koordinasi dengan satgas pamtas," kata dia saat ditemui di kantornya depan Pelabuhan Laut Lintas Batas (PLBL) Lamijung Pulau Nunukan.
Kesediaan YPPAI memberikan bantuan buku tersebut tidak terlepas dari visi dan misinya untuk mencerdaskan anak-anak TKI di Negeri Sabah Malaysia dan bagi anak-anak yang berada di wilayah perbatasan di Kabupaten Nunukan.
Ia mengakui, buku-buku bacaan dan mata pelajaran yang akan diberikan itu sudah menjadi stok YPPAI selama ini seperti yang diberikan kepada sekolah binaannya di Malaysia sebagai bahan pengajaran bagi guru-guru. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
Hal ini disampaikan Fikri Samsul, Koordinator YPPAI Kabupaten Nunukan di Nunukan, Kamis bahwa kesediaannya memberikan bantuan buku kepada sekolah yang terletak di Bukti Keramat Kecamatan Sebatik Barat Pulau Sebatik itu atas permintaan Satgas Pamtas Yonif 100/Raider melalui surat yang dikirimkan kepadanya beberapa waktu yang lalu.
Ia mengatakan, buku-buku yang akan diberikan nantinya sesuai dengan stok yang dimiliki YPPAI berupa buku bacaan dan mata pelajaran untuk tingkat sekolah dasar (SD).
Menurut dia, sekolah binaan Satgas Pamtas Yonif 100/Raider itu muridnya kebanyakan dari kalangan anak-anak yang berdomisili di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia di pulau itu.
"Masalah jumlah buku yang akan kami bantukan masih koordinasi dengan satgas pamtas," kata dia saat ditemui di kantornya depan Pelabuhan Laut Lintas Batas (PLBL) Lamijung Pulau Nunukan.
Kesediaan YPPAI memberikan bantuan buku tersebut tidak terlepas dari visi dan misinya untuk mencerdaskan anak-anak TKI di Negeri Sabah Malaysia dan bagi anak-anak yang berada di wilayah perbatasan di Kabupaten Nunukan.
Ia mengakui, buku-buku bacaan dan mata pelajaran yang akan diberikan itu sudah menjadi stok YPPAI selama ini seperti yang diberikan kepada sekolah binaannya di Malaysia sebagai bahan pengajaran bagi guru-guru. (*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014