Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, menyelaraskan penataan kawasan pesisir dan pelabuhan untuk membangun ikon khas daerah berjuluk Benuo Taka itu.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Penajam Paser Utara Rivana Noor, di Penajam, Senin, mengatakan penataan kawasan pesisir itu punya tujuan utama yaitu mempercantik wajah kabupaten tetangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Selain kawasan pesisir, Kabupaten Penajam juga akan menata pelabuhan penyeberangan kapan cepat (speedboat) dan kapal kayu (klotok) dengan pembangunan anjungan.
 
Rivana mengatakan pembangunan anjungan tersebut akan berdampak pada kerapian, hingga keamanan dan kenyamanan pengunjung di pelabuhan.

Baca juga: DPRD Kabupaten Penajam usulkan ikon khas Benuo Taka
 
"Kami akan selaraskan terlebih dahulu antara penataan pelabuhan dan penataan pesisir," jelasnya.
 
Pembangunan anjungan itu, menurut Rivana, dilakukan dengan mempertahankan dan menata permukiman warga jika tidak ada relokasi untuk masyarakat yang bermukim di sekitar pelabuhan.
 
Rivana mengatakan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara akan mencari solusi bagi warga yang terdampak pembangunan anjungan di pelabuhan penyeberangan kapal cepat dan kapal kayu itu.

Baca juga: Pelabuhan di Penajam tunjang arus logistik ke IKN Nusantara
 
Sejumlah pilihan akan yang akan ditawarkan kepada masyarakat antara lain ganti rugi lahan dan bangunan hingga relokasi atau penataan permukiman.
 
Lokasi perencanaan pembangunan anjungan sebagian lahan milik warga dan kawasan permukiman masyarakat, serta terdapat tempat usaha warga seperti seperti penitipan sepeda motor dan lainnya, demikian Rivana Noor.

Pewarta: Nyaman Bagus Purwaniawan

Editor : Imam Santoso


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023