Penumpang di Bandar Udara Internasional Sepinggan di Balikpapan hingga September 2023 mencatat 3,8 juta orang,, dilayani 37.164 keberangkatan dan kedatangan pesawat.
“Kami tumbuh 41 persen untuk jumlah penumpang, dan 31 persen untuk pergerakan pesawat,” kata General Manager (GM) PT Angkasa Pura I Cabang Sepinggan Ahmad Syaugi Wahab, Senin.
Angkasa Pura I adalah pengelola Bandara Sepinggan. Keberangkatan dan kedatangan pesawat disebut singkat sebagai pergerakan pesawat.
Pertumbuhan tersebut dihitung GM Syaugi dari jumlah penumpang tahun 2022 yang tercatat 2,7 juta orang lebih sampai akhir tahun dengan 28.460 pergerakan pesawat.
“Lonjakan trafik saat ini didorong oleh masyarakat yang saat ini sudah mulai kembali menjalankan aktivitas seperti perjalanan bisnis ataupun berwisata keluar daerah. Kemudian kami yakini juga sebab mulai awal tahun 2023 lalu Bandara Sepinggan meningkatkan konektivitas dengan membuka beberapa rute baru baik domestik maupun internasional,” jelas GM.
Meskipun demikian, jumlah penumpang pada 2023 ini belum kembali seperti pada tahun 2019 atau sebelum Balikpapan turut terpapar wabah COVID-19. Ketika itu Bandara Sepinggan melayani penumpang sebanyak 5.429.716 orang dan pesawat udara sebanyak 59.125 pergerakan.
Mengingat tahun 2023 masih ada lebih kurang 3 bulan atau 100 hari lagi, Syaugi optimistis jumlah penumpang di akhir tahun nanti bisa mendekati angka di tahun 2019. Sama seperti banyak bandara lainnya, Bandara Sepinggan masih akan menghadapi musim liburan di mana orang akan banyak berpergian di bulan Desember. Pada Oktober dan November juga banyak perjalanan dinas dan perjalanan bisnis.
GM Syaugi menambahkan data lain. Tujuan atau destinasi penumpang dari Balikpapan terutama adalah ke Jakarta dengan 1.177.395 penumpang, Surabaya dengan 825.992 penumpang, Makassar dengan 348.989 penumpang, Yogyakarta dengan 281.891 penumpang dan Tarakan dengan 203.292 penumpang.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023