Tenggarong (ANTARA Kaltim) - Kecamatan Kembang Janggut telah siap melaksanakan MTQ Tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara ke 36, yang berlangsung mulai 24 Februari hingga 1 Maret 2014.
"Hasil pantauan kami, tuan rumah ini sudah siap melaksanakan MTQ, bahkan bisa dikatakan kesiapannya 99 persen," ujar Asisten IV bidang Kesra dan Humas Setkab Kutai Kartanegara H Bahrul, usai meninjau arena MTQ dan pemondokan Kafilah, Minggu (16/2).
Secara umum menurut Bahrul, baik venue atau arena tempat berlangsungnya cabang yang dipertandingkan, pemondokan kafilah, serta acara pembukaan sudah tidak ada masalah.
Padahal Kembang Janggut hanya dialiri listrik PLN pada malam hari, tidak untuk siang. Untuk mensiasati hal itu pihak panitia telah menyiapkan mesin pembangkit listrik atau genset di tiap venue. Sedangkan di pemondokan, pemilik rumah juga meyiapkan genset jika kafilah membutuhkan listrik pada siap hari.
"Saya juga sudah koordinasi dengan PLN supaya tidak ada masalah listrik malam hari, sedangkan air Insya Allah aman," katanya.
Mengenai mobilitas kedatangan kafilah, Bahrul mengatakan umunya kafilah menggunakan kapal dari kecamatan masing-masing. Sedangkan tempat bertambat menurunkan penumpang ada dua alternatif, yaitu di dermaga desa Tuana Tuha atau Kahala Lecamatan Kembang Janggut.
Dari tempat sandar tersebut, kemudian panitia kecamatan akan mengangkut kafilah melalui jalan darat dengan mobil menuju pemondokan.
"Tempat sandar kapal kafilah ini akan segera kami bahas dalam rapat, untuk memastikannya," ujarnya.
Sementara Camat Kembang Janggut Zulkipli, mengatakan pihak panitia kecamatan berusaha sebaik mungkin agar MTQ di wilayahnya berjalan sukses dan lancar. Saat ini panitia kecamatan sedang membenahi arena lomba, dan lokasi pembukaan di lapangan sepak bola depan kantor kecamatan setempat.
"Arena dan lokasi pembukaan tinggal finishing saja, yang pasti kami akan berusaha menjadi tuan rumah yang baik, sehingga MTQ ini berjalan lancar," ujarnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
"Hasil pantauan kami, tuan rumah ini sudah siap melaksanakan MTQ, bahkan bisa dikatakan kesiapannya 99 persen," ujar Asisten IV bidang Kesra dan Humas Setkab Kutai Kartanegara H Bahrul, usai meninjau arena MTQ dan pemondokan Kafilah, Minggu (16/2).
Secara umum menurut Bahrul, baik venue atau arena tempat berlangsungnya cabang yang dipertandingkan, pemondokan kafilah, serta acara pembukaan sudah tidak ada masalah.
Padahal Kembang Janggut hanya dialiri listrik PLN pada malam hari, tidak untuk siang. Untuk mensiasati hal itu pihak panitia telah menyiapkan mesin pembangkit listrik atau genset di tiap venue. Sedangkan di pemondokan, pemilik rumah juga meyiapkan genset jika kafilah membutuhkan listrik pada siap hari.
"Saya juga sudah koordinasi dengan PLN supaya tidak ada masalah listrik malam hari, sedangkan air Insya Allah aman," katanya.
Mengenai mobilitas kedatangan kafilah, Bahrul mengatakan umunya kafilah menggunakan kapal dari kecamatan masing-masing. Sedangkan tempat bertambat menurunkan penumpang ada dua alternatif, yaitu di dermaga desa Tuana Tuha atau Kahala Lecamatan Kembang Janggut.
Dari tempat sandar tersebut, kemudian panitia kecamatan akan mengangkut kafilah melalui jalan darat dengan mobil menuju pemondokan.
"Tempat sandar kapal kafilah ini akan segera kami bahas dalam rapat, untuk memastikannya," ujarnya.
Sementara Camat Kembang Janggut Zulkipli, mengatakan pihak panitia kecamatan berusaha sebaik mungkin agar MTQ di wilayahnya berjalan sukses dan lancar. Saat ini panitia kecamatan sedang membenahi arena lomba, dan lokasi pembukaan di lapangan sepak bola depan kantor kecamatan setempat.
"Arena dan lokasi pembukaan tinggal finishing saja, yang pasti kami akan berusaha menjadi tuan rumah yang baik, sehingga MTQ ini berjalan lancar," ujarnya. (*)
Editor : Amirullah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014