Makassar (ANTARA Kaltim) - Calon Presiden dari Konvensi Rakyat, Isran Noor menegaskan, tidak perlu ada kekwatiran atau takut terkait keikut sertaannya dalam Konvensi Rakyat yang digagas oleh KH Salahuddin Wahid alias Gus Sholah.

Sebab, konvensi rakyat ini adalah sebagai ajang mencari calon pemimpin terbaik nasional masa depan.

"Saya ikut kovensi rakyat tidak perlu dikwatirkan dan tidak perlu ditakuti sebagai konpetitor dalam kancah perpolitikan nasional," kata Isran Noor menjawab pertanyaan wartawan di Makassar, Minggu.

Entah siapa yang dimaksud Isran, namun pernyataanya itu dikatakan usai mengikuti debat capres konvensi rakyat di Hall Graha Pena Makassar Sulawesi Selatan, yang diikuti tujuh calon presiden dengan menghadirkan sejumlah panelis antara lain guru besar di Fakultas Pertanian UGM, Prof Dr Maksum Mahfud, Direktur Pemberitaan Metro TV, Suryopratomo, serta seorang akademisi di Makassar, Arqam Asikin.

Isran Noor yang juga Bupati Kabupaten Kutai Timur, Kaltim itu mengatakan, dengan mengikuti konvensi rakyat capres tidak perlu ada yang khawatir dan takut. Tetapi boleh dikecilkan dan boleh diremehkan, namun jangan takut.

"Saya juga tidak berangan-angan yang macam-macam dengan konvensi capres ini. Sebab saya hanya diundang panitia konvensi dan mengisi formulir makanya saya ikut," ujarnya.

Ditanya soal dirinya masuk bursa Capres atau Cawapres Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Isran Noor mengatakan bersyukur dan berterima kasih atas kepercayaan itu.

"Saya bersyukur kepada Allah SWT dan berterima kasih kepada PPP yang memasukkan nama saya dalam bursa untuk diusung pada pencalon presiden tahun 2014," ucapnya.

Dia mengatakan, bahwa PPP melihat kondisi, kenyataan, keyakinan dan kepercayaan PPP ini punya sensitive dan smart melihat konvensi rakyat ini begitu disambut rakyat luas.

"Saya tidak pernah hitung sebelumnya apalagi mau merekayasa bahwa saya akan masuk ke dalam bursa yang akan diusung PPP ini, tetapi kalau dipercaya Insyah Allah, saya siap," ujarnya.

Ditempat yang sama KH Salahuddin Wahid mengatakan, melalui Konvensi Rakyat dapat menghasilkan tokoh terbaik untuk diusung pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 nanti.

Menurut KH Salahuddin Wahid alias Gus Solah, untuk menentukan capres Konvensi Rakyat akan ada survei pada bulan Februari ini. Peserta konvensi yang memiliki elektabilitas paling tinggi dalam survey akan ditawarkan kepada partai politik yang lolos ke parlemen untuk diusung menjadi capres.    (*)

Pewarta: Adi Sagaria

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014