Pemerintah Provinsi Kalimantan mengharapkan kegiatan nasional dan internasional yang akan di selenggarakan di Kaltim bisa menjadi momentum yang tepat, untuk memperkenalkan beragam khasanah budaya daerah, sekaligus mempromosikan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Menurut Sekdaprov Kaltim, Sri Wahyuni pada bulan Juli 2023 di Kaltim dilaksanakan Organization of Islamic Cooperation Cultural Activity (OIC CA) 2023 dan Festival Harmoni Budaya Nusantara (FHBN).
"Kedua kegiatan itu sangat tepat untuk mempromosikan semua potensi daerah yang kita miliki, baik keberagaman budaya, potensi wisata maupun mempromosikan IKN," kata Sri Wahyuni di Samarinda, Selasa.
Mantan Kadis Pariwisata Kaltim itu menambahkan kehadiran para peserta terdiri negara-negara Islam yang tergabung dalam Organisasi Kerja sama Islam (OKI) berpotensi menjadi investor dengan melakukan kerja sama berbagai sektor dalam pembangunan IKN.
"Negara anggota OKI sendiri berjumlah 56 negara, dan tidak menutup kemungkinan OKI ini akan membawa mitra-mitranya untuk datang ke Kaltim. Ini menjadi momentum yang tepat untuk mempromosikan IKN kepada negara-negara OKI yang akan menghadiri kegiatan OIC CA," jelasnya.
Sekda menambahkan dalam penyelenggaraan OIC Cultural Activity 2023 ada beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu, conference, cultural performance, city tour and local cultural visit, UMKM Expo dan traditional sport activity, kegiatan akan dilaksanakan ditiga daerah, yaitu Kota Samarinda, Balikpapan dan Kutai Kartanegara.
"Pelaksanaan kegiatannya bersinergi dengan tiga daerah, misalnya kegiatan budaya Tenggarong Internasional Folk Arts Festival (Tifaf) di Kukar, kemudian di Samarinda ada budaya Pampang dan UMKM Expo, dan Kota Balikpapan fokus untuk ekowisata," ujarnya.
Selain kegiatan OIC CA, lanjut Sri Wahyuni Pemprov Kaltim juga sudah siap menjadi tuan rumah penyelenggaraan Festival Harmoni Budaya Nusantara (FHBN) tahun 2023, yang digagas Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
"Festival Harmoni Budaya Nusantara, digelar Juli 2023 dengan muatan mengangkat tema kearifan lokal dan pesan moral sebagai kekuatan Kaltim menyongsong IKN," ujarnya.
Sri Wahyuni menambahkan even FHBN juga sebagai perwujudan promo budaya terkait percepatan pembangunan IKN, yang selama ini menekankan infrastruktur dan menumbuh kembangkan apresiasi masyarakat kepada kebudayaan Kaltim.
"FHBN tahun 2023 merupakan kegiatan dalam rangka menyambut IKN, meliputi kegiatan pergelaran seni budaya, seminar dan lomba-lomba," jelasnya.(Adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023
Menurut Sekdaprov Kaltim, Sri Wahyuni pada bulan Juli 2023 di Kaltim dilaksanakan Organization of Islamic Cooperation Cultural Activity (OIC CA) 2023 dan Festival Harmoni Budaya Nusantara (FHBN).
"Kedua kegiatan itu sangat tepat untuk mempromosikan semua potensi daerah yang kita miliki, baik keberagaman budaya, potensi wisata maupun mempromosikan IKN," kata Sri Wahyuni di Samarinda, Selasa.
Mantan Kadis Pariwisata Kaltim itu menambahkan kehadiran para peserta terdiri negara-negara Islam yang tergabung dalam Organisasi Kerja sama Islam (OKI) berpotensi menjadi investor dengan melakukan kerja sama berbagai sektor dalam pembangunan IKN.
"Negara anggota OKI sendiri berjumlah 56 negara, dan tidak menutup kemungkinan OKI ini akan membawa mitra-mitranya untuk datang ke Kaltim. Ini menjadi momentum yang tepat untuk mempromosikan IKN kepada negara-negara OKI yang akan menghadiri kegiatan OIC CA," jelasnya.
Sekda menambahkan dalam penyelenggaraan OIC Cultural Activity 2023 ada beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu, conference, cultural performance, city tour and local cultural visit, UMKM Expo dan traditional sport activity, kegiatan akan dilaksanakan ditiga daerah, yaitu Kota Samarinda, Balikpapan dan Kutai Kartanegara.
"Pelaksanaan kegiatannya bersinergi dengan tiga daerah, misalnya kegiatan budaya Tenggarong Internasional Folk Arts Festival (Tifaf) di Kukar, kemudian di Samarinda ada budaya Pampang dan UMKM Expo, dan Kota Balikpapan fokus untuk ekowisata," ujarnya.
Selain kegiatan OIC CA, lanjut Sri Wahyuni Pemprov Kaltim juga sudah siap menjadi tuan rumah penyelenggaraan Festival Harmoni Budaya Nusantara (FHBN) tahun 2023, yang digagas Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
"Festival Harmoni Budaya Nusantara, digelar Juli 2023 dengan muatan mengangkat tema kearifan lokal dan pesan moral sebagai kekuatan Kaltim menyongsong IKN," ujarnya.
Sri Wahyuni menambahkan even FHBN juga sebagai perwujudan promo budaya terkait percepatan pembangunan IKN, yang selama ini menekankan infrastruktur dan menumbuh kembangkan apresiasi masyarakat kepada kebudayaan Kaltim.
"FHBN tahun 2023 merupakan kegiatan dalam rangka menyambut IKN, meliputi kegiatan pergelaran seni budaya, seminar dan lomba-lomba," jelasnya.(Adv)
Editor : Abdul Hakim Muhiddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023