Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Paser menargetkan perekaman 6.000 KTP Elektronik (KTP-el) warga yang terdaftar sebagai pemilih pemula pada Pemilu serentak 2024.
“Kami mendapatkan daftar warga Paser dari pemerintah pusat (Kemendagri ), yang dikategorikan sebagai pemilih pemula pada pemilu 2024, " kata Kabid Pelayanan Pendaftaran pada Disdukcapil Paser, M. Ari Padriansyah, di Tanah Grogot, Senin.
Ia mengatakan, dari data tersebut sebagian besar adalah para pelajar SMA yang pada pemilu 2024 sudah memenuhi syarat untuk menggunakan hak suaranya.
Ari menuturkan, sejak awal tahun Disdukcapil mendatangi sekolah-sekolah (SLTA) untuk melakukan perekaman e-KTP, yakni mulai dari sekolah yang ada di Kecamatan Muara Komam, merupakan wilayah perbatasan dengan Provinsi Kalimantan Selatan.
"Saat ini data sementara yang sudah dilakukan perekaman e-KTP sekitar 1600- an pelajar, jadi masih ada sekolah yang belum dilakukan perekaman.
Menurutnya, untuk perekaman di sekolah di Kecamatan-kecamatan sudah selesai, hanya tinggal dua kecamatan yang belum di Tanah Grogot dan Pasir Belengkong.
Ari menambahkan, sebenarnya untuk perekaman pelajar di sekolah di Kecamatan Tanah Grogot dan Pasir Belengkong bisa selesai sebelum bulan puasa tetapi karena terkendala saat itu ada ujian akhirnya ditunda.
"Setelah lebaran Idul Fitri, Disdukcapil mengagendakan perekaman di sekolah-sekolah di Kecamatan Tanah Grogot dan Pasir Belengkong, " katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023
“Kami mendapatkan daftar warga Paser dari pemerintah pusat (Kemendagri ), yang dikategorikan sebagai pemilih pemula pada pemilu 2024, " kata Kabid Pelayanan Pendaftaran pada Disdukcapil Paser, M. Ari Padriansyah, di Tanah Grogot, Senin.
Ia mengatakan, dari data tersebut sebagian besar adalah para pelajar SMA yang pada pemilu 2024 sudah memenuhi syarat untuk menggunakan hak suaranya.
Ari menuturkan, sejak awal tahun Disdukcapil mendatangi sekolah-sekolah (SLTA) untuk melakukan perekaman e-KTP, yakni mulai dari sekolah yang ada di Kecamatan Muara Komam, merupakan wilayah perbatasan dengan Provinsi Kalimantan Selatan.
"Saat ini data sementara yang sudah dilakukan perekaman e-KTP sekitar 1600- an pelajar, jadi masih ada sekolah yang belum dilakukan perekaman.
Menurutnya, untuk perekaman di sekolah di Kecamatan-kecamatan sudah selesai, hanya tinggal dua kecamatan yang belum di Tanah Grogot dan Pasir Belengkong.
Ari menambahkan, sebenarnya untuk perekaman pelajar di sekolah di Kecamatan Tanah Grogot dan Pasir Belengkong bisa selesai sebelum bulan puasa tetapi karena terkendala saat itu ada ujian akhirnya ditunda.
"Setelah lebaran Idul Fitri, Disdukcapil mengagendakan perekaman di sekolah-sekolah di Kecamatan Tanah Grogot dan Pasir Belengkong, " katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023