Sangatta (ANTARA Kaltim) - Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kutai Timur akan menganggarkan dana sebesar Rp300 miliar untuk pembangunan infrastruktur jalan di wilayah pesisir sepanjang sekitar 105 kilometer mulai tahun anggaran 2014.

Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kutai Timur Aswandini Eka Tirta, anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan jalan di wilayah pesisir khususnya kecamatan Sandaran sekitar Rp300 miliar

"PR kami adalah membuka akses darat, karena satu-satunya kecamatan Sandaran di Kutai Timur yang belum memiliki akses jalan," kata Aswandini Eka Tirta, Rabu.

Diakui dengan perkiraan jalan sepanjang 105 km, maka dana yang diperkirakan akan habis untuk membangun jalan hingga agregat sekitar Rp300 miliar.

Dana sebesar Rp300 miliar tersebut sudah termasuk untuk membangun beberapa jembatan yang dilintasi jalan.

Ia mengatakan, dibutuhkan anggaran besar untuk proyek jalan, sebab, jalan satu-satunya harus dikerjakan dengan sistem pekerjaan tahun jamak (multi years).

Aswan menambahkan, 2013 PU mengerjalan 51 proyek jalan besar, yang tersebar di berbagai kecamatan. Nilai proyek ini sekitar Rp350 miliar dan tahun ini bina Marga membangun 51 ruas jalan dengan nilai total sekitar Rp350 miliar. Proyek ini tersebar di berbagai kecamatan, yang diharapkan akan memperlancar tranportasi ke kecamatan-kecamatan ini.

Sebanyak 51 jenis proyek termasuk proyek multiyear dan proyek kecil, seperti semenisasi gang di 18 kecamatan.

Khusus untuk akses jalan wilayah pesisir Pemkab Kutai Timur akan membuka akses jalan yang berbatasan dengan kabupaten Berau. Jadi akses yang akan dibuka bukan untuk antar kecamatan tapi akses penghubung dari desa-desa di Sandaran.

Rencana jalan yang akan menghabiskan dana APBD II Kutai Timur mulai tahun anggaran 2014 mendatang, meliputi Manubar-Teluk Bakung-Sandaran- Tangjung Mangkaliat.

Jalan ini akan melintas di sekitar pinggir pantai, agar menjadi akses bagi sebagian kecamatan atau pemukiman di daerah tersebut   (*)

Pewarta: Adi Sagaria

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013