Samarinda (ANTARA Kaltim) - Wali Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Syaharie Jaang, melepas 250 peserta Pekan Daerah Kontak Tani Nelayan Andalan VIII yang akan berlangsung pada 8-10 Juni 2013 di GOR Madya Sempaja Samarinda.
"Pelaksanaan Peda-KTNA ini bisa dibuat satu model sebagai pola pembelajaran untuk Penas nantinya, sebagai format inovasi, adanya proses belajar interaksi secara alami antar petani dan nelayan dengan memilih bidang sesuai jenis usaha yang ditekuni," kata Syaharie Jaang, Jumat.
Ke-25 peserta asal Samarinda itu terdiri, peserta utama, pendamping dan peninjau.
Dalam rangka mengembangkan kemampuan petani dan nelayan di Samarinda, pemerintah lanjut Syaharie Jaang hanya bisa mengkoordinir melalui dana APBD serta program-program yang akan dilaksanakan.
"Selebihnya, para petani harus siap menjadi pendekar yang mampu mendongkrak perekonomian. Ini sangatlah beralasan, sebab petani dan nelayan dalam Peda akan menjadi peserta magang yang nantinya menjadi embrio munculnya petani berprestasi dan mampu memajukan dunia pertanian," kata Syaharie Jaang.
Pada kesempatan tersebut, Syaharie Jaang juga mengingatkan agar para petani dan nelayan Samarinda dapat selalu mengikuti segala kegiatan Peda petani nelayan di Provinsi Kalimantan Timur.
"Kami (Pemkot Samarinda) akan memberikan bonus kepada petani dan nelayan yang berprestasi pada peda-KTNA. Semoga, ini bisa jadi penyemangat dalam menyerap ilmu dan mampu meningkatkan kualitas produk pertanian di Samarinda," ungkap Syaharie Jaang.
Pembukaan Pekan Daerah KTNA VIII 2013 itu akan dilaksanakan pada Sabtu (8/6) mulai pukul 07.30 Wita kemudian dilanjutkan dengan kegiatan temu sukses petani dan penyuluh, temu usaha bidang tanaman pangan dan holtikultura, temu usaha bidang perkebunan, temu usaha bodang peternakan, temu usaha bidang perikanan dan kelautan, pengembangan pasar lelang hasil pertanian, rembug utama kelompok KTNA Kaltim dan akan ditutup dengan fetival kesenian daerah pada pukul 20. 00 Wita.
Pada Minggu (9/6) akan digelar berbagai kegiatan lainnya diantaranya, temu teknologi bidang tanaman pangan, perkebunan, kelautan dan perikanan, peternakan, holtikultura serta berbagai lomba yakni, lomba merangkai bunga dan buah, lomba mengupas kelapa, lomba menangkap belut serta lomba mengikat kepiting.
Kegiatan lainnya, gelar teknologi aneka hidangan pasca panen, rapat pimpinan pertanian, perikanan dan kelautan, temu teknis dinas/badan lingkup pertanian, perikanan dan kelautan, seksi temu teknis kepala lembaga penyuluhan dan pameran.
Penutupan Pekan Daerah KTNA VIII 2013 itu akan dilaksanakan pada Senin (10/6). (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
"Pelaksanaan Peda-KTNA ini bisa dibuat satu model sebagai pola pembelajaran untuk Penas nantinya, sebagai format inovasi, adanya proses belajar interaksi secara alami antar petani dan nelayan dengan memilih bidang sesuai jenis usaha yang ditekuni," kata Syaharie Jaang, Jumat.
Ke-25 peserta asal Samarinda itu terdiri, peserta utama, pendamping dan peninjau.
Dalam rangka mengembangkan kemampuan petani dan nelayan di Samarinda, pemerintah lanjut Syaharie Jaang hanya bisa mengkoordinir melalui dana APBD serta program-program yang akan dilaksanakan.
"Selebihnya, para petani harus siap menjadi pendekar yang mampu mendongkrak perekonomian. Ini sangatlah beralasan, sebab petani dan nelayan dalam Peda akan menjadi peserta magang yang nantinya menjadi embrio munculnya petani berprestasi dan mampu memajukan dunia pertanian," kata Syaharie Jaang.
Pada kesempatan tersebut, Syaharie Jaang juga mengingatkan agar para petani dan nelayan Samarinda dapat selalu mengikuti segala kegiatan Peda petani nelayan di Provinsi Kalimantan Timur.
"Kami (Pemkot Samarinda) akan memberikan bonus kepada petani dan nelayan yang berprestasi pada peda-KTNA. Semoga, ini bisa jadi penyemangat dalam menyerap ilmu dan mampu meningkatkan kualitas produk pertanian di Samarinda," ungkap Syaharie Jaang.
Pembukaan Pekan Daerah KTNA VIII 2013 itu akan dilaksanakan pada Sabtu (8/6) mulai pukul 07.30 Wita kemudian dilanjutkan dengan kegiatan temu sukses petani dan penyuluh, temu usaha bidang tanaman pangan dan holtikultura, temu usaha bidang perkebunan, temu usaha bodang peternakan, temu usaha bidang perikanan dan kelautan, pengembangan pasar lelang hasil pertanian, rembug utama kelompok KTNA Kaltim dan akan ditutup dengan fetival kesenian daerah pada pukul 20. 00 Wita.
Pada Minggu (9/6) akan digelar berbagai kegiatan lainnya diantaranya, temu teknologi bidang tanaman pangan, perkebunan, kelautan dan perikanan, peternakan, holtikultura serta berbagai lomba yakni, lomba merangkai bunga dan buah, lomba mengupas kelapa, lomba menangkap belut serta lomba mengikat kepiting.
Kegiatan lainnya, gelar teknologi aneka hidangan pasca panen, rapat pimpinan pertanian, perikanan dan kelautan, temu teknis dinas/badan lingkup pertanian, perikanan dan kelautan, seksi temu teknis kepala lembaga penyuluhan dan pameran.
Penutupan Pekan Daerah KTNA VIII 2013 itu akan dilaksanakan pada Senin (10/6). (*)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013