Jumlah warga yang dinyatakan positif COVID-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur hari ini bertambah dua orang, sehingga total positif menjadi 4.455 orang.
"Dua warga yang positif hari ini dengan kode PPU 4454 dan PPU 4455," ujar Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten PPU dr Jansje Grace Makisurat di Penajam, Kamis.
Adanya penambahan pasien positif ini, maka pihaknya mengimbau semua warga PPU tetap waspada terhadap penularannya, sehingga protokol kesehatan (prokes) harus terus dijaga.
Prokes yang diingatkan terus dijaga itu adalah selalu menggunakan masker, menjaga jarak aman, sering mencuci tangan menggunakan sabun, beretika ketika batuk dan bersin, tidak melakukan kegiatan yang menghadirkan banyak orang, dan membatasi aktivitas.
Perkembangan dari total positif sebanyak 4.453 orang tersebut adalah total sembuh mencapai 4.218 orang, pasien yang menjalani isolasi mandiri 6 orang, tidak ada pasien yang dirawat di rumah sakit, dan total meninggal ada 231 orang.
Sedangkan rincian per kecamatan adalah di Kecamatan Penajam masih ada 4 orang yang positif, ada 2.207 orang sembuh, dan total meninggal ada 102 orang, di Kecamatan Waru masih ada 1 orang positif, 463 orang sembuh, dan ada 23 orang meninggal.
Kemudian di Kecamatan Babulu sudah tidak ada yang positif, sebanyak 666 orang selesai isolasi atau sembuh, dan 50 orang meninggal, di Kecamatan Sepaku masih ada 1 orang positif, terdapat 882 orang sembuh, dan total meninggal ada 56 orang.
Ia juga mengatakan bahwa hari ini terdapat penambahan dua orang yang suspek COVID-19, sehingga total suspek dari 22 Maret 2020 hingga 27 Januari 2022 mencapai 6.112 kasus. Dari jumlah ini terdapat 32 orang diantaranya yang meninggal dengan komorbid.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
"Dua warga yang positif hari ini dengan kode PPU 4454 dan PPU 4455," ujar Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten PPU dr Jansje Grace Makisurat di Penajam, Kamis.
Adanya penambahan pasien positif ini, maka pihaknya mengimbau semua warga PPU tetap waspada terhadap penularannya, sehingga protokol kesehatan (prokes) harus terus dijaga.
Prokes yang diingatkan terus dijaga itu adalah selalu menggunakan masker, menjaga jarak aman, sering mencuci tangan menggunakan sabun, beretika ketika batuk dan bersin, tidak melakukan kegiatan yang menghadirkan banyak orang, dan membatasi aktivitas.
Perkembangan dari total positif sebanyak 4.453 orang tersebut adalah total sembuh mencapai 4.218 orang, pasien yang menjalani isolasi mandiri 6 orang, tidak ada pasien yang dirawat di rumah sakit, dan total meninggal ada 231 orang.
Sedangkan rincian per kecamatan adalah di Kecamatan Penajam masih ada 4 orang yang positif, ada 2.207 orang sembuh, dan total meninggal ada 102 orang, di Kecamatan Waru masih ada 1 orang positif, 463 orang sembuh, dan ada 23 orang meninggal.
Kemudian di Kecamatan Babulu sudah tidak ada yang positif, sebanyak 666 orang selesai isolasi atau sembuh, dan 50 orang meninggal, di Kecamatan Sepaku masih ada 1 orang positif, terdapat 882 orang sembuh, dan total meninggal ada 56 orang.
Ia juga mengatakan bahwa hari ini terdapat penambahan dua orang yang suspek COVID-19, sehingga total suspek dari 22 Maret 2020 hingga 27 Januari 2022 mencapai 6.112 kasus. Dari jumlah ini terdapat 32 orang diantaranya yang meninggal dengan komorbid.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022