Walikota Samarinda, Andi Harun memerintahkan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah ( OPD) di wilayah setempat untuk membentuk posko terpadu di sejumlah pasar tradisional sebagai antisipasi ledakan pengunjung menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.


Andi Harun berharap budaya masyarakat setempat berbelanja kebutuhan menjelang lebaran tidak berdampak pada peningkatan kasus COVID-19, yang sudah mulai landai di wilayah Kota Samarinda.

" Saya meminta kepada Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan, Kepala Satpol PP, Dishub, Camat dan lurah untuk membentuk posko terpadu di Pasar Segiri, Pasar Pagi, Pasar Sungai Dama, Pasar Rahmat dan pasar lain yang biasa ramai pengunjung," kata Andi Harun di Samarinda, Senin.

Andi Harun berharap petugas pemerintah bisa menguraikan aktifitas kerumunan masyarakat ketika berbelanja kebutuhan lebaran dengan terus melalukan kampanye protokol kesehatan kepada masyarakat.

" Sejak pintu masuk hingga dalam pasar harus ada kampanye 3M, serta mengurai kerumunan bagi pengunjung dan pedagang, selain itu parkir kendaraan juga harus ditertibkan  dan jangan membuat kemacetan," beber wali kota.

Andi Harun meminta setiap posko terpadu tersebut ada penangungjawabnya untuk memastikan adanya petugas yang berada di lapangan.

“Tentukan SOP operasi posko, pengendalian dan pengawasan. Bila dipandang perlu ditetapkan insentif diajukan ke Satgas COVID-19,"tegasnya.

Ia mengingatkan kepada Dishub dan Satpol PP untuk bekerja ekstra keras untuk mengatur lalulintas jalan-jalan dalam Kota dan ruas jalan lain yang kerap menjadi kawasan macet. 

"Untuk itu juga dilakukan dan dibentuk tim COVID-19 pengaturan kerumunan Roda empat dan roda dua dan juga bila RenOps giat tersebut selesai untuk RABnya diajukan ke Satgas COVID-19,"katanya.

Andi Harun juga mengintruksikan kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK), BPBD, Camat, dan Lurah untuk segera hari ini (Senin, 3/5) saling berkoordinasi dengan Disdag, Dishub, dan Satpol PP serta OPD terkait.

"Untuk Diskominfo  lakukan koordinasi dengan media untuk penggalangan kampanye belanja kebutuhan dan aktivitas warga jelang dan pasca Idul Fitri 1442," kata Andi Harun.
 

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021