Penajam (ANTARA Kaltim) - Pasangan Andi Harahap-Sutiman akan menggelar deklarasi pada 11 Desember 2012 sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati yang bertarung di Pilkada Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) 2013.

Menurut Ketua Harian DPD Golkar PPU Jumari BA di Penajam, PPU, Kalimantan Timur, Sabtu, meski belum mengantongi rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, rencana deklarasi itu sudah disepakati para pengurus DPD Golkar PPU.

"Sebelum deklarasi, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar PPU akan menggelar rapat pimpinan daerah (Rapimda) 25 November ini," ujarnya saat dihubungi.

Jumari mengaku, pada saat deklarasi nanti pasangan ini sudah mengantongi rekomendasi dari DPP Golkar untuk diusung dalam Pilkada. Namun demikian, tempat deklarasi pasangan tersebut masih dibicarakan dengan pengurus Golkar.

"Kami pilih tanggal 11, karena pada tanggal itu berdirinya Kabupaten PPU. Kami berharap ini tanggal yang baik untuk kemenangan dalam Pilkada," ucapnya.

Sementara untuk menetapkan pasangan Andi Harahap-Sutiman ini, DPD Golkar PPU kata Jumari, akan menggelar Rapimda 25 November mendatang di Gedung Sipakario, Nipah-nipah.

Jadwal ini sudah menjadi kesepakatan pengurus dan bahkan panitia pelaksana sudah terbentuk.

Dalam Rapimda nanti, lanjutnya, para pengurus DPD dan Pimpinan Tingkat Kecamatan (PTK) di empat kecamatan akan menetapkan cabup dan cawabup yang akan didukung dalam Pilkada.

"Untuk cabup sudah jelas akan mengusung Ketua DPD Andi Harahap yang juga masih menjabat sebagai Bupati PPU saat ini," ujar Jumari.

Sementara untuk cawabup juga akan ditetapkan dalam Rapimda tersebut, Jumari menyatakan, para pengurus Golkar akan mengajukan Sutiman yang saat ini masih menjabat Sekretaris Kabupaten (Sekkab) PPU, sebagai pendamping Andi Harahap.

"Pak Andi kan sudah menyatakan akan berpasangan dengan Pak Sutiman. Dari teman-teman Golkar juga mendukung keputusan pak Andi. Jadi Rapimda nanti kemungkinan tinggal penetapan pasangan Andi Harahap-Sutiman," ucapnya.

Setelah pasangan ini ditetapkan, tambah Jumari, langkah selanjutnya mengajukan kepada DPD Golkar Kaltim untuk memberikan rekomendasi, kemudian diteruskan kepada DPP guna mendapatkan persetujuan dari Ketua Umum Golkar Aburizal Bakri. (*)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012