PDIP Kaltim minta para kader untuk membaur

Samarinda (ANTARA) - Pengurus DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)  yang juga Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun meminta para kader partai untuk senantiasa terjun membaur dengan masyarakat, menyatu dengan rakyat, ikut serta membantu permasalahan rakyat, baik itu calon legislatif maupun non caleg.

“Saya turut meneruskan dari apa yang diinstruksikan oleh Ketua DPD PDIP Kaltim bahwa para kader apalagi mereka caleg, agar bisa menyatu dengan rakyat, untuk terus terjun ke lapangan membaur dan membantu permasalahan mereka,” ujar Muhammad Samsun di Samarinda, Kamis.

Ia menyampaikan, untuk efektivitas kerja mengenai Pemilihan Presiden (Pilpres), bahwa DPP PDI telah menetapkan Ganjar Pranowo, kini banyak sekali tim relawan dari komponen masyarakat yang sukarela mendukung Ganjar Pranowo calon Presiden dari PDI Perjuangan, bahkan juga dari luar partai.

Samsun mengatakan, relawan Ganjar Pranowo juga sudah berjalan dari pusat ke daerah, oleh karena itu hal tersebut harus dikoordinasikan secara kuat, baik itu dari relawan yang merupakan kader PDIP, maupun yang non PDIP atau bahkan non partai.

“Kita bukan mengambil alih tugas mereka, bukan kemudian mengerucut atau membuat mereka bergabung dengan PDIP secara kepartaian, tidak sama sekali,” ungkap Samsun.

Dikemukakannya, pengurus PDIP akan berkoordinasi untuk menyelaraskan langkah, menyatukan visi tentang bagaimana memenangkan Ganjar di Kaltim. Oleh karena itu Ketua DPD PDIP Kaltim menunjuk koordinator sebagai tim untuk berkoordinasi dengan relawan Ganjar se-Kaltim.

Samsun menyebutkan, dari data Nasional lebih dari 174 tim relawan dan terus bertambah, perihal ini  yang perlu dikoordinasikan, Tim relawan Ganjar se-Kaltim masih dilakukan pendataan  dan koordinasi kemudian duduk  bareng.

Menurutnya hal tersebut dilakukan untuk menentukan langkah dan strategis untuk kemudian dilakukan pembagian tugas  serta mengarahkan ke segmentasi mana saja.

“Ini kan macam-macam ni, ada barisan tani, ada barisan buruh, ada kelompok muda, ada Kyai, jaringan santri, macam-macam, yang menyatakan dukungannya terkait Pilpres 2024 kepada kubu Ganjar,” tuturnya.

Perihal Ini, katanya,  coba dikomunikasikan, sekali lagi bukan dalam rangka PDIP untuk menarik mereka menjadi kader partai. Akan tetapi pihaknya mengajak duduk bareng untuk  berkoordinasi.

“Semua tetap berjalan dengan program-programnya, tetapi tetap berkoordinasi di dalam suatu  bingkai untuk memenangkan Ganjar menjadi Presiden RI pada 2024 mendatang,” ujar Samsun yang juga sebagai bendahara DPD PDIP Kaltim. (Fan/ADV/DPRD Kaltim)