CEO Accor Southeast Asia, Japan, South Korean Garth Simmons mengatakan pihaknya telah menggunakan GeNose C19 sebagai bentuk dukungan terhadap Gerakan Bangga Buatan Indonesia.
"Kami telah memanfaatkan alat skrining GeNose C19, inovasi buatan Indonesia sebagai kelanjutan komitmen kami demi mendukung gerakan #BanggaBuatanIndonesia," kata Garth, di Manado, Jumat.
Pihaknya berharap inovasi ini merupakan sinergi yang baik dengan penerapan ALLSAFE, protokol kebersihan dan higienitas global Accor yang dijalankan bersama dengan peraturan pemerintah dan pedoman protokol kesehatan CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Environment Sustainability).
Accor saat ini, katanya, mengoperasikan lebih dari 120 hotel di Indonesia dan senantiasa berupaya untuk menjadikan setiap properti Accor tempat yang aman bagi tamu, tim hotel dan mitra dengan memperkenalkan dan menerapkan teknologi inovatif untuk membuat perjalanan lebih efisien dan nyaman.
Dia menjelaskan sektor pariwisata menjadi salah satu sektor yang paling terdampak pandemi COVID-19. Sebagai bagian dari upaya revitalisasi sektor pariwisata, protokol kesehatan tetap menjadi prioritas, namun pada waktu yang sama harus dilakukan pula langkah-langkah pemulihan lainnya.
Penggunaan GeNose C19 di lapangan tentu harus memperhatikan dan menerapkan protokol kesehatan 3M.
Dengan penegakan standar kewaspadaan dan disiplin dari penyelenggara pariwisata dalam seleksi wisatawan akan memberikan nilai dan daya ungkit untuk bangkitnya industri pariwisata di Indonesia. Wisatawan yang datang terjamin kesehatannya, dan kembalinya pun sehat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021
"Kami telah memanfaatkan alat skrining GeNose C19, inovasi buatan Indonesia sebagai kelanjutan komitmen kami demi mendukung gerakan #BanggaBuatanIndonesia," kata Garth, di Manado, Jumat.
Pihaknya berharap inovasi ini merupakan sinergi yang baik dengan penerapan ALLSAFE, protokol kebersihan dan higienitas global Accor yang dijalankan bersama dengan peraturan pemerintah dan pedoman protokol kesehatan CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Environment Sustainability).
Accor saat ini, katanya, mengoperasikan lebih dari 120 hotel di Indonesia dan senantiasa berupaya untuk menjadikan setiap properti Accor tempat yang aman bagi tamu, tim hotel dan mitra dengan memperkenalkan dan menerapkan teknologi inovatif untuk membuat perjalanan lebih efisien dan nyaman.
Dia menjelaskan sektor pariwisata menjadi salah satu sektor yang paling terdampak pandemi COVID-19. Sebagai bagian dari upaya revitalisasi sektor pariwisata, protokol kesehatan tetap menjadi prioritas, namun pada waktu yang sama harus dilakukan pula langkah-langkah pemulihan lainnya.
Penggunaan GeNose C19 di lapangan tentu harus memperhatikan dan menerapkan protokol kesehatan 3M.
Dengan penegakan standar kewaspadaan dan disiplin dari penyelenggara pariwisata dalam seleksi wisatawan akan memberikan nilai dan daya ungkit untuk bangkitnya industri pariwisata di Indonesia. Wisatawan yang datang terjamin kesehatannya, dan kembalinya pun sehat.
Editor : Abdul Hakim Muhiddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021