Samarinda- Berbagai upaya telah dilakukan Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kaltim untuk mensukseskan program Keluarga Berencana (KB) di daerah .
“Salah satunya mensosialisasikan kepada para remaja dan generasi muda melalui lomba poster dengan tema 2 anak lebih baik, no narkoba dan no sels bebas dan no HIV/AIDS,†kata Kepala Perwakilan BKKBN Kaltim, Jufri Yasin saat membuka lomba poster di Samarinda.
Ia mengatakan , lomba poster Genereasi Berencana (GenRe) bertujuan agar para remaja mengetahui dan memiliki perencanaan dalam kehidupan berkeluarganya. Kapan dia siap berkeluarga dan kapan merencanakan memiliki anak.
Artinya jika mereka telah mengetahui dan memiliki perencanaan, maka tidak akan melakukan pernikahan dini atau menunda usia perkawinannya hingga benar-benar siap . Siap pendidikannya, ekonominya, mental dan kesehatannya .
Jufri Yasin menjelaskan sosialisasi selain melalui lomba poster juga dilakukan melalaui kelompok Bina Keluarga Remaja (BKR) dan melalui Pusat Infomasi Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK KRR) yang dibentuk di sekolah-sekolah, universitas dan kelurahan.
Dikemukakannya dengan lajunya arus informasi dan teknologi, jika tidak diimbangi dengan pengetahuan , maka dampak-dampak negatifnya akan merusak generasi muda. Misalnya terlibat dalam penggunaan Narkoba, pergaulan bebas (seks bebas) dan terkena HIV/AIDS.
Berdasarkan data pada tahun 2011 di Indonesia menurut faktor resiko ada dua penyebab utama penyebaran HIV/AIDS melalaui hubungan seks dengan berganti-ganti pasangan (seks bebas) 71,0 persen dan melalui jarum suntik pengguna Narkoba 18,7 persen.
Sementara itu menurut ketua panitia Kabid Advikasi &KIE BKKBN Kaltim, Harlan Lelana , lomba poster Genre di ikuti kalangan pelajar dan mahasiswa serta umum usia 17 tahun dan belum menikah.
“Lomba poster bertujuan mensosialisasikan dan mepublikasikan program kependudukan dan KB di kalangan remaja serta mendorong partisipasi generasi muda ikut mensukseskan program KKB,†katanya.
Harlan menambahkan bagi pemenang lomba nantinya karya nya di ikutkan pada lomba tingkat nasional di Jakarta, jika keluar sebagai pemenang, jura I, II dan III , maka pesertanya akan dipanggil ke Jakarta . (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012
“Salah satunya mensosialisasikan kepada para remaja dan generasi muda melalui lomba poster dengan tema 2 anak lebih baik, no narkoba dan no sels bebas dan no HIV/AIDS,†kata Kepala Perwakilan BKKBN Kaltim, Jufri Yasin saat membuka lomba poster di Samarinda.
Ia mengatakan , lomba poster Genereasi Berencana (GenRe) bertujuan agar para remaja mengetahui dan memiliki perencanaan dalam kehidupan berkeluarganya. Kapan dia siap berkeluarga dan kapan merencanakan memiliki anak.
Artinya jika mereka telah mengetahui dan memiliki perencanaan, maka tidak akan melakukan pernikahan dini atau menunda usia perkawinannya hingga benar-benar siap . Siap pendidikannya, ekonominya, mental dan kesehatannya .
Jufri Yasin menjelaskan sosialisasi selain melalui lomba poster juga dilakukan melalaui kelompok Bina Keluarga Remaja (BKR) dan melalui Pusat Infomasi Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK KRR) yang dibentuk di sekolah-sekolah, universitas dan kelurahan.
Dikemukakannya dengan lajunya arus informasi dan teknologi, jika tidak diimbangi dengan pengetahuan , maka dampak-dampak negatifnya akan merusak generasi muda. Misalnya terlibat dalam penggunaan Narkoba, pergaulan bebas (seks bebas) dan terkena HIV/AIDS.
Berdasarkan data pada tahun 2011 di Indonesia menurut faktor resiko ada dua penyebab utama penyebaran HIV/AIDS melalaui hubungan seks dengan berganti-ganti pasangan (seks bebas) 71,0 persen dan melalui jarum suntik pengguna Narkoba 18,7 persen.
Sementara itu menurut ketua panitia Kabid Advikasi &KIE BKKBN Kaltim, Harlan Lelana , lomba poster Genre di ikuti kalangan pelajar dan mahasiswa serta umum usia 17 tahun dan belum menikah.
“Lomba poster bertujuan mensosialisasikan dan mepublikasikan program kependudukan dan KB di kalangan remaja serta mendorong partisipasi generasi muda ikut mensukseskan program KKB,†katanya.
Harlan menambahkan bagi pemenang lomba nantinya karya nya di ikutkan pada lomba tingkat nasional di Jakarta, jika keluar sebagai pemenang, jura I, II dan III , maka pesertanya akan dipanggil ke Jakarta . (*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012