Persentase angka kesembuhan pasien COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur mengalami penurunan pada pekan pertama November 2020.
Sekretaris Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim Yudha Pranoto mengatakan berdasarkan data rilis harian menyebutkan penambahan kasus terkonfirmasi positif lebih banyak dari pada angka kesembuhan.
"Pada Jumat (6/11), tambahan pasien positif sebanyak 190 orang dan angka kesembuhan 124 orang, pada Kamis (5/11) tambahan kasus positif 307 orang dan angka kesembuhan 238 orang, begitu pula data Rabu (4/11) tambahan kasus positif 146 orang dan angka kesembuhan 125 orang," kata Yudha Pranoto di Samarinda, Sabtu.
Kondisi tersebut berbanding terbalik dengan perkembangan kasus COVID-19 sebelumnya, meski ada penambahan kasus positif yang tinggi namun dibarengi dengan angka kesembuhan yang lebih besar.
"Persentase kesembuhan terus menurun dalam tiga hari terakhir, pada Jumat kemarin persentasenya bahkan terus melorot ke titik 81 persen," kata Yudha Pranoto.
Yudha kembali mengingatkan masyarakat agar tetap waspada dengan tertib menerapkan protokol kesehatan 3M.
Selalu menggunakan masker saat beraktivitas, menjaga jarak aman saat berinteraksi dengan orang lain dan rajin mencuci tangan dengan sabun menggunakan air mengalir atau menyemprotnya dengan penyanitasi tangan.
Beraktivitas di manapun masyarakat diimbau untuk tidak abai dengan protokol kesehatan 3M ini. Pasalnya, keberadaan virus ini tidak bisa dilihat secara kasat mata. Bahkan tidak sedikit kasus penularan terjadi melalui orang tanpa gejala (OTG).
"Aktivitas di pasar tradisional, pusat perbelanjaan modern, mal, perkantoran pemerintah atau swasta, tempat-tempat wisata, tempat olahraga dan tempat lain yang berpotensi terjadi interaksi orang banyak harus tetap kita waspadai. Jangan sampai ada lagi yang tertular dan menularkan," tegas Yudha.
Sementara langkah-langkah pencegahan masih terus dilakukan BPBD Kaltim dan kabupaten/kota di antaranya melalui sosialisasi dan patroli penegakan disiplin protokol kesehatan.
"Petugas kami baru saja melakukan penyemprotan disinfektan ke Kantor Gubernur di Jalan Gajah Mada Samarinda. Kami harus pastikan kantor-kantor pemerintah bersih dari virus berbahaya ini," tambah Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim itu.
Dari Samarinda juga dilaporkan, mereka melakukan penyemprotan disinfektan ke Dinas Pemberdayaan Perempuan Kota Samarinda.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020