Putra Sandaga Grup, perusahaan swasta di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan, menyalurkan donasi senilai Rp655 juta untuk mendukung penanganan COVID-19 di daerah tersebut.
Jali selaku pemilik Sandaga Grup di Kandangan Rabu, mengatakan, donasi tersebut diserahkan sebagai upaya membantu warga kurang mampu yang terdampak penanganan COVID-19 dan pemenuhan Alat Pelindung Diri (APD) di Rumah Sakit Umum Daerah(RSUD) Hasan Basry Kandangan.
"Donasi sebesar Rp605,4 juta untuk bantuan warga miskin, sisanya Rp50 juta akan digunakan untuk APD di RSUD Kandangan," katanya.
Dijelaskan, bantuan ini sebagai wujud kepedulian Sandaga Grup sebagai pengusaha lokal di HSS, agar bisa berbuat sesuatu membantu menyelesaikan persoalan yang terjadi saat ini secara bersama.
Bupati HSS Achmad Fikry berterima kasih atas dukungan dari Sandaga Grup untuk penanganan virus corona tersebut.
Dia menjelaskan, dana bantuan tersebut sebesar Rp605,4 juta akan disalurkan Pemkab HSS melalui Dinas Sosial untuk membantu 6.054 warga miskin, yang selama ini telah menerima bantuan beras sejahtera tiap bulan sebanyak 10 kilogram.
Hal ini sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat melalui Kementrian Sosial, Bantuan Pangan NonTunai (BPNT) yang sebelumnya Rp150 ribu kini menjadi Rp200 ribu.
"Untuk itu Pemkab HSS harus menyesuaikan dan berpikir mencari tambahan bantuan yang ada, dan Alhamdulillah bulan ini ada Haji Jali berkenan untuk memberi bantuan untuk menambah kekurangan yang ada,” katanya.
Menurut dia, bantuan dana tersebut tidak masuk ke kas daerah, melainkan akan langsung digunakan bersamaan dengan pemberian beras sejahtera.
Bupati juga mohon izin, donasi tersebut tidak diserahkan dalam bentuk uang tunai, melainkan akan dibelikan berupa telur, gula, minyak goreng, misalnya dengan total nilainya Rp100 ribu.
Pertimbangannya, tambah bupati, kalau diserahkan uang mungkin akan dibelanjakan yang lain, sedangkan tujuan utama selain mereka dapat beras juga mendapatkan asupan-asupan gizi yang lainya.
"Alasan lain kenapa bantuan tidak diserahkan dalam bentuk uang, supaya ada perputaran ekonomi di Kabupaten HSS bisa berjalan dengan baik," katanya.
Sedangkan, untuk bantuan APD diterima Direktur RSUD Kandangan Hj. Rasyidah, dan turut menyaksikan penyerahan bantuan Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad dan Sekretaris Daerah HSS HM Noor.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020
Jali selaku pemilik Sandaga Grup di Kandangan Rabu, mengatakan, donasi tersebut diserahkan sebagai upaya membantu warga kurang mampu yang terdampak penanganan COVID-19 dan pemenuhan Alat Pelindung Diri (APD) di Rumah Sakit Umum Daerah(RSUD) Hasan Basry Kandangan.
"Donasi sebesar Rp605,4 juta untuk bantuan warga miskin, sisanya Rp50 juta akan digunakan untuk APD di RSUD Kandangan," katanya.
Dijelaskan, bantuan ini sebagai wujud kepedulian Sandaga Grup sebagai pengusaha lokal di HSS, agar bisa berbuat sesuatu membantu menyelesaikan persoalan yang terjadi saat ini secara bersama.
Bupati HSS Achmad Fikry berterima kasih atas dukungan dari Sandaga Grup untuk penanganan virus corona tersebut.
Dia menjelaskan, dana bantuan tersebut sebesar Rp605,4 juta akan disalurkan Pemkab HSS melalui Dinas Sosial untuk membantu 6.054 warga miskin, yang selama ini telah menerima bantuan beras sejahtera tiap bulan sebanyak 10 kilogram.
Hal ini sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat melalui Kementrian Sosial, Bantuan Pangan NonTunai (BPNT) yang sebelumnya Rp150 ribu kini menjadi Rp200 ribu.
"Untuk itu Pemkab HSS harus menyesuaikan dan berpikir mencari tambahan bantuan yang ada, dan Alhamdulillah bulan ini ada Haji Jali berkenan untuk memberi bantuan untuk menambah kekurangan yang ada,” katanya.
Menurut dia, bantuan dana tersebut tidak masuk ke kas daerah, melainkan akan langsung digunakan bersamaan dengan pemberian beras sejahtera.
Bupati juga mohon izin, donasi tersebut tidak diserahkan dalam bentuk uang tunai, melainkan akan dibelikan berupa telur, gula, minyak goreng, misalnya dengan total nilainya Rp100 ribu.
Pertimbangannya, tambah bupati, kalau diserahkan uang mungkin akan dibelanjakan yang lain, sedangkan tujuan utama selain mereka dapat beras juga mendapatkan asupan-asupan gizi yang lainya.
"Alasan lain kenapa bantuan tidak diserahkan dalam bentuk uang, supaya ada perputaran ekonomi di Kabupaten HSS bisa berjalan dengan baik," katanya.
Sedangkan, untuk bantuan APD diterima Direktur RSUD Kandangan Hj. Rasyidah, dan turut menyaksikan penyerahan bantuan Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad dan Sekretaris Daerah HSS HM Noor.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020